Pasca Banjir Lawe Sikap Masyarakat Bangun Jembatan Darurat

HIDAYAT DESKY

- Redaksi

Selasa, 19 November 2024 - 15:15 WIB

50320 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kutacane, Agara News.Com– Banjir yang melanda Wisata Lawe Sikap beberapa waktu lalu, selain merusak rumah warga dan Fasilitas Wisata juga, banjir juga merusak Jembatan Lawe Sikap.

Akibat dampak dari Banjir tersebut, akses Jembatan yang menghubungkan Kecamatan Lawe Alas menuju Darul Hasanah dan wisata Lawe Sikap lumpuh total, sehingga tidak dapat dilalui masyarakat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Untuk mengatasi hal tersebut Kepala Desa Batumbulan Gabungan yang diwakili Japarudin, kepada Agara News.com( 19/11/2024) mengatakan, sementara ini kami bersama masyarakat berinisiatif membuat jembatan darurat dengan cara bergotongroyong. Agar masyarakat bisa melintas lewat jembatan darurat yang akan dibangun nanti, ungkapnya

Pembangunan jembatan darurat tersebut, sebelumnya sudah berkordinasi dengan Dinas PUPR, untuk dana pembiayaan selain patungan dari masyarakat juga dibantu oleh pihak perusahaan PLTH yang terletak di Kawasan Lawe Sikap.

“Dengan adanya pembangunan jembatan darurat ini tentunya dapat mengatasi keluhan masyarakat pasca Banjir karena sudah bisa mengakses jalan menuju kebun dan rumah mereka” kata Japarudin

Jembatan darurat yang dibangun melalui swadaya ini, hanya dapat dilalui roda dua, sementara ini masih dalam proses pengerjaaan mudah mudahan besok Rabu( 20/11/2024) sudah dapat dilalui. Kata Japarudin

 

Tempat terpisah Akbar (24) salah satu warga Lawe Sikap, mengungkapkan rasa syukur atas inisiasi Kepala Desa bersama masyarakat untuk membuat jembatan Darurat, sehingga nantinya kami bisa melewati jembatan tersebut menuju rumah dan kebun kami. Ucapnya

” Kami merasa senang atas dibangunnya jembatan darurat tersebut karena selama pasca Banjir kami hendak menuju Lawe Sikap terpaksa memutar arah dengan puluhan kilometer melalui jembatan natam padahal kalau ditempuh melalui jembatan Lawe Sikap hanya tiga kilo meter saja” kata Akbar.

( SOFIAN SELIAN)

Berita Terkait

Empat Warga Tewas Ditebas Pria Diduga ODGJ di Aceh Tenggara
Beri Semangat, Danrem 182/JO Sambangi Pos Teluk Arguni Satgas Yonif 642/Kps.
Satgas Pamtas Pos Oepoli Tengah Bantu Memasak di PAUD Oepoli, Wujud Kepedulian TNI Pada Dunia Pendidikan
Ketahanan Pangan dan Dampaknya Bagi Bangsa Indonesia
Latihan Sistem Blok, Kodim Tulungagung Latih Kesiapan Hadapi Banjir dan Tanah Longsor
Satgas Pamtas Yonarmed 11 Kostrad Tanamkan Semangat Kebangsaan Anak-Anak di Perbatasan
Babinsa Trenggalek Dampingi Penyerapan 16 Ton Gabah, TNI Konsisten Jaga Swasembada Pangan
Tak Ada Aktivitas Ilegal di Gudang Oli Bekas Marunda, Lurah dan Warga : Akan Tetap Mengawasi

Berita Terkait

Senin, 16 Juni 2025 - 17:07 WIB

Empat Warga Tewas Ditebas Pria Diduga ODGJ di Aceh Tenggara

Senin, 16 Juni 2025 - 17:00 WIB

Beri Semangat, Danrem 182/JO Sambangi Pos Teluk Arguni Satgas Yonif 642/Kps.

Senin, 16 Juni 2025 - 16:54 WIB

Satgas Pamtas Pos Oepoli Tengah Bantu Memasak di PAUD Oepoli, Wujud Kepedulian TNI Pada Dunia Pendidikan

Senin, 16 Juni 2025 - 16:51 WIB

Ketahanan Pangan dan Dampaknya Bagi Bangsa Indonesia

Senin, 16 Juni 2025 - 16:48 WIB

Latihan Sistem Blok, Kodim Tulungagung Latih Kesiapan Hadapi Banjir dan Tanah Longsor

Senin, 16 Juni 2025 - 16:41 WIB

Babinsa Trenggalek Dampingi Penyerapan 16 Ton Gabah, TNI Konsisten Jaga Swasembada Pangan

Senin, 16 Juni 2025 - 16:34 WIB

Tak Ada Aktivitas Ilegal di Gudang Oli Bekas Marunda, Lurah dan Warga : Akan Tetap Mengawasi

Senin, 16 Juni 2025 - 16:31 WIB

Sambut HUT Ke – 63, Satgas Pamtas Yonarmed 11 Kostrad Tebar Kepedulian di Perbatasan

Berita Terbaru

ACEH TENGGARA

Empat Warga Tewas Ditebas Pria Diduga ODGJ di Aceh Tenggara

Senin, 16 Jun 2025 - 17:07 WIB

HEADLINE

Ketahanan Pangan dan Dampaknya Bagi Bangsa Indonesia

Senin, 16 Jun 2025 - 16:51 WIB