Mesuji Lampung, AgaraNews.com // Diduga Ketua Kelompok Tani Fiktif Kan Anggota kelompok Tani demi meraih Bantuan Dari Pemerintah.
Hasil Investasi awak media di lapangan, Sangat banyak keluhan dari kelompok tani yang berada di Desa Panggung Rejo, Kecamatan Rawa Jitu Utara, Kabupaten Mesuji, Salah Satunya, Diduga alat berat dari hasil pemberian dari pemerintah, itu di pakai pribadi bukan untuk kelompok.
Dan sangat fantastis Jika kelompok tani tersebut ada dan terdaftar sebagai ketua atau anggota kelompok tani, Namun itu Hanya sekedar Nama, Tapi Orang yang didaftar dalam keanggotaan tersebut tidak pernah merasa sebagai kelompok tani,Hal tersebut diduga di fiktif kan oknum ketua demi meraih Keuntungan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Keterangan narasumber yang namanya tidak mau disebutkan dalam pemberitaan, Mengatakan banyak kejanggalan yang ada di kelompok tani Desa Panggung Rejo.
“Ya pak kami selaku kelompok tani di Desa Panggung Rejo Kecamatan Rawa Jitu Utara, Kabupaten Mesuji sangat merasa tidak pernah memakai alat berat pertanian yang diberikan pemerintah, dan Banyak kelompok tani yang masuk Asuransi tapi banyak kita yang gagal panen tidak ada Asuransinya,” ungkapnya
Dia menambahkan, Terkait 21 (Dua puluh satu) Anggota kelompok tani yang bapak tunjukan itu ada beberapa Kelompok yang tidak tergabung di anggota kelompok tani, yang kelompoknya sudah lama vakum kok nama kelompok masih terdaftar, bahkan disitu enggak ada atas nama ketua saat ini
“Dan kita juga pernah mendapatkan bibit padi taman ,tapi diduga itu banyak yang digiling ketua sendiri, dan banyak program – program dari pemerintah yang diduga tidak tersalurkan, ketua kelompok tani di Desa Panggung Rejo ini tidak transparan kurang keterbukaan informasi,” cetusnya dengan nada kecewa.
Diduga ketua kelompok tani Desa Panggung Rejo Kecamatan Rawajitu Utara memperkaya diri dari bantuan – bantuan pemerintah, dan kuat dugaan fiktif kan kelompok tani demi meraih bantuan yang tujuan untuk diri sendiri,
Sebelum berita ini diterbitkan awak media pernah beberapa kali mengunjungi kediaman ketua kelompok tani tersebut, Namun awak media tidak pernah bertemu dengan oknum ketua kelompok tani yang mana diduga sengaja menghindari awak media
Kepada memerintah terkait, yang ada di kabupaten Mesuji, agar kiranya jangan tutup mata dengan adanya pemberitaan ini ,harapan kami agar bisa ditindak lanjuti jika terbukti bersalah hukum sesuai dengan peraturan dan undang – undang yang berlaku,
Awak media akan kawal pemberitaan ini, sampai tuntas, baik di tingkat Kabupaten Mesuji atau langsung tingkat Provinsi. BERSAMBUNG (Darsani)