Diduga Pengurus PKH Kampung Aji Jaya KNPI Diduga Pungli

LIA HAMBALI

- Redaksi

Senin, 3 Januari 2022 - 20:56 WIB

401,728 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

 


Tulang Bawang, Agaranews.com – Program bantuan pangan non tunai dengan permensos.5, tahun 2021 tentang pelaksanaan program sembako premensos sembako degan bertujuan untuk mengembangkan program bantuan pangan nontunai dalam memenuhi kebutuhan pangan masyarakat kurang mampu rentan terhadap risiko sosial.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Justeru sebaliknya yang terjadi di Kampung Aji jaya Knpi masyarakat keluhkan ada nya biaya penarikan yang dilakukan salah satu oknum pengurus e-warong sembako sebesar Rp.7000 rupiah perkarung. Untuk mencari keuntungan peribadi.

Berawal 26/12/2021/ salah satu KPM Keluarga Penerima Manpaat bercerita dengan wartawan media ini.Namanya yg tidak ingin di tuliskan di pemberitaan ini. Sebut saja KPM.Waktu itu kan pas beras datang ditempat pengurus e-warong buk rapiah.Kebetulan Saat itu suamiku ngak ada dirumah lagi kerja. Saya tanya kekawan-kawan saya beras itu bayar berapa perkarung nya buk. Kawan saya pun bilang itu bayar per karungnya Rp.7000 perkarung. Kita masing masing KPM menerima sebanyak 4 sak karung beras. Total keseluruhannya yang harus kita bayar sebesar Rp.28000.

Sewaktu itu saya lagi tidak punya uang hanya mempunyai uang sebesar Rp.10000 ribu rupiah. Sedangkan jumlah total keseluruhannya untuk bayar beras itu sebesar Rp. 28000. Ribu rupiah.
Waktu itu saya coba pak untuk mencari pinjaman sana sini. Saya pun sempat bingung cari tambahan uang dimana. untungnya saja dapat pinjaman dari tetanga yang baik. sehinga beras tersebut bisa saya tebus. Di warungnya buk pi.ah

Baca Juga :  Kasat Lantas Polres Tebing Tinggi Dampingi Pawas Pam Kawal Pendistribusian Logistik Pemilihan Kepala Desa

Ditambahnya lagi di Saat itu saya di pojokkan, Mereka bilang kalau ada wartawan nanya-nanya bilang aja beras itu tidak bayar. Padahal kan saya waktu itu cuma jujur hanya mengatakan yang sebenarnya. kenapa saya malah disalahkan, sekali.kali sambil iya mengusap muka dengan nada ketakutan. Dan harapan kita masyarakat kedepannya kalau bisa supaya tidak ada lagi biaya untuk Nebus beras tersebut. Karena kami benar-benar merasa keberatan ada nya pembayar dengan jumlah yang cukup besar bagi kami.

Kalau kita perbandingkan dengan kampung tetanga sebelah tidak ada sama sekali penarikan atau meminta tebusan. Mereka menerima beras bantuan dengan geratis. Kenapa kok di kampung knpi ini masih harus bayar ungkapnya dengan nada kecewa.

Tempat yang berbeda salah satu ibu,-ibu yang sudah lansia. Selama ini kita itu selalu bayar pak tidak pernah geratis untuk perkarungnya bayar 7000. Disitu kita merasa ditekan harus bayar bahkan pernah ada yang ribut sama buk Pi.ah itu gara-gara dia tidak bisa bayar tambahnya.

Dari situ wartawan media ini Bergegas menemui ibu yang akrap disapa warga setempat (RaPi.ah) selaku pengurus warung sembako. Untuk mendapatkan sebuah kebenaran informasi tersebut.
disitu iya pun membenarkan adanya penarikan uang dengan Beralasan meminta sejumlah uang itu. Semata-mata untuk tanda ucapan terimakasih mereka KPM kesaya. Semua itu saya lakukan atas inisiatifnya saya sendiri pak.

Baca Juga :  H.Safriadi Manik Bersama Anak Pertamanya Al - Hidayat Manik, Membagikan zakat harta ke warga yang kurang mampu,

Saat disingung Berapa banyak jumlah penerima KPM. Yang dia kelola kurang lebih Sekitar 170 KPM x 7000x170x4-
Rapiah.Berdalih kalau selama ini tidak ada yang komplin kesaya. Sangat disayangkan perbuatan rapiah selaku pengurus Mengunakan kesempatan yang ada untuk kepentingan peribadi nya.

Tim coba hubungi PURNOMO selaku pengurus PKH BPNT Bantuan sosial secara nontunai. Lewat pesan WhatsApp hanya dilihat saja, dan di hubungi lewat telpon genggam berkali-kali dirijek terkesan tidak ada pertanggung jawaban selaku ketua pendamping pengurus di Kecamatan Gedung Aji.

Dengan ada nya pemberitaan ini diharapkan. Kepada pihak Dinas yang terkait. Agar dapat melakukan evaluasi ulang. terkait adanya dugaan-dugaan para oknum yang telah memanfaatkan kan Program bantuan sosial. untuk mencari keuntungan peribadi. Karena selama ini masyarakat penerima bantuan sosial merasa di intimidasi dan dirugikan khususnya di Kampung Aji Jaya Knpi Kecamatan Gedung Aji Kabupaten Tulang Bawang BERSAMBUNG

Penulis:Darsani/Kabiro

Berita Terkait

Satgas Yonkav 6/Naga Karimata Kembali Gagalkan Penyelundupan Di Sekitar Patok BSP 57
KRYD Pasca Ops Ketupat, Polres Tanah Karo Stand By Pengaturan di Daerah Wisata
Bergerak Peduli, Kodim 1702/Jayawijaya Gelar Karya Bakti
Guna Mengetahui dan Menyerap Aspirasi Warga, Kapolres Tanjung Balai Menyapa Warga Dalam Kegiatan Jumat Curhat
” House of Silence ” Bentuk Nilai Toleransi Yang Di Implementasikan di Jerman 
Ke Sekolah Tanpa Alas Kaki, Bintara Kesehatan Sigap Obati Luka Anak Papua
Satgas Pamtas Statis RI-PNG Yonif 111/KB Berikan Bantuan Tenaga Pendidik Untuk Sekolah Terpencil Perbatasan Papua Selatan
Harga Gabah Anjlok, Danrem 081/DSJ Bantu Petani Tekan Biaya Operasional

Berita Terkait

Sabtu, 20 April 2024 - 13:31 WIB

Satgas Yonkav 6/Naga Karimata Kembali Gagalkan Penyelundupan Di Sekitar Patok BSP 57

Sabtu, 20 April 2024 - 13:25 WIB

KRYD Pasca Ops Ketupat, Polres Tanah Karo Stand By Pengaturan di Daerah Wisata

Sabtu, 20 April 2024 - 13:12 WIB

Bergerak Peduli, Kodim 1702/Jayawijaya Gelar Karya Bakti

Sabtu, 20 April 2024 - 13:03 WIB

Guna Mengetahui dan Menyerap Aspirasi Warga, Kapolres Tanjung Balai Menyapa Warga Dalam Kegiatan Jumat Curhat

Sabtu, 20 April 2024 - 12:05 WIB

Ke Sekolah Tanpa Alas Kaki, Bintara Kesehatan Sigap Obati Luka Anak Papua

Sabtu, 20 April 2024 - 11:41 WIB

Satgas Pamtas Statis RI-PNG Yonif 111/KB Berikan Bantuan Tenaga Pendidik Untuk Sekolah Terpencil Perbatasan Papua Selatan

Sabtu, 20 April 2024 - 11:37 WIB

Harga Gabah Anjlok, Danrem 081/DSJ Bantu Petani Tekan Biaya Operasional

Sabtu, 20 April 2024 - 11:28 WIB

Viral Bocah di Simalungun Korban Bullying-Tubuh Ditendang, Polres Simalungun Bergerak Cepat Datangi TKP

Berita Terbaru

HEADLINE

Bergerak Peduli, Kodim 1702/Jayawijaya Gelar Karya Bakti

Sabtu, 20 Apr 2024 - 13:12 WIB