GAKAG Minta Polda Aceh Usut Proyek Pembangunan Jembatan Lawe Alas Diduga Syarat Masalah

admin

- Redaksi

Rabu, 1 April 2020 - 20:34 WIB

401,255 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto Arafik Beruh Ketua Lsm GAKAG Aceh Tenggara.dok Agara News.

 

Kutacane Aceh, Agara News, – Arafik Beruh Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat LSM Gerakan Anti Korupsi Alas Generasi (GAKAG) Aceh Tenggara menyampaikan pernyataannya kepada sejumlah wartawan di Kantor PWI Kutacane Aceh Tenggara Rabu 1/4/2020,
Lebih lanjut Arafik mengungkapkan , Pembangunan Jembatan Lawe Alas menelan anggaran sekitar 17,5 Milyar tahun 2019 diduga tidak sesuai volume,asal jadi dan syarat masalah. Dugaan, menuai masalah ini lah kita minta kepada Kapolda Aceh untuk dapat mengusutnya.

Dari pantauan kami Jelas Arafik ke lokasi proyek diduga volume tidak sesuai,sebabaimana yang di kemukakan Mustapa PPK kegiatan pembangunan Jembatan Kerangka Baja Ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Arafik menambahkan pekerjaan oprit sisi timur asal jadi dan tidak berkwatitas dan volume tidak sesuai dengan kontrak kerja, sebagai mana yang di kemukakan PPK Mustapa.

Foto Arafik Beruh Ketua Lsm GAKAG Aceh Tenggara.dok Agara News.

Ia ,menjelaskan bahwa pekerjaan pembangunan oprit sisi timur jembatan ini pekerjaannya sudah dua kali di kerjakan pekerjaan tahap pertama itu dikerjakan beberapa tahun lalu, yang dapat kita liat dan pisahkan mana pekerjaan baru dan lama, pekerjaan lama kita lihat sekitar 20 Meter panjang ya sedangkan pekerjaan baru pun cuma sekitar 30 Meter itu pun pada bahagian ujung sekitar 15 meter juga dapat kita lihat sepertinya tidak siap ungkapnya, ia menambahkan itu di bahagian ujung, kan jelas terlihat tidak sesuai dengan semestinya ungkap aktifis ini .

Baca Juga :  Satu Tahun Tujuh Bulan Laporan Di Polres Nias Terkait Dugaan Ijazah Palsu Inisial DW Kades Sogae'adu Belum Terungkap

Proyek ini sudah di mulain pembangunannya sekitar tahun 2016 silam yaitu sejak Masa Bupati Aceh Tenggara Hasanuddin berupa pembangunan tiang dan oprit sisi timur dan sisi Barat.

Sedangkan untuk tahun 2019 kembali di lanjutkan kami liat padahal sudah lama terhenti pekerjaannya.

Proyek pembangunan Jembatan Lawe Alas Engkeran menghubungkan kecamatan Bambel dengan Kecamatan Lawe Alas Aceh Tenggara ini dari sumber dana otsus Aceh tahun 2019 sekitar 17,5.Milyar yang dikerjakan oleh PT Nisara karya Nusantara Direktur Andi Arif ST, kata Mustapa sebagai PPK diruang Kerjanya Rabu 11/3.kepada Wartawan ini, .
Mustapa menjelaskan kalau pekerjaan fisik dan Realisasi dananya sudah selesai seratus persen.ia menambahkan;

Baca Juga :  Brigjen Jannie A Siahaan : Terima Kasih Dipercaya Nahkodai Forki Sultra

Adapun sejumlah item pekerjaan antara lain, Pengadaan Rangka Baja jembatan 338 Ton, dengan nilai anggaran Rp 12,5.Milyar,
Pembangunan oprit sisi timut dengan panjang 50 Meter, tinggi 4 Meter lebar Bawah 17,Meter lebar atas 16 Meter, Menelan dana 1,Milyar. Ongkos Angkut 1,7 Milyar dan pemasangan rangka tipe B satu spam sepanjang 60 Meter dengan dana Rp 600.000.000.00. Demikian rinci Mustapa.

Dari sumber lain yang berhasil dihimpun, mengungkapkan bahwa; Kerangka baja yg dipasang itu merupakan bantuan dari Mantan Ketua DPR RI. Bapak Ade Kamaruddin pada saat itu dia sebagai Ketua, S aat berkunjung ke Aceh Tenggara dalam Rangka meresmikan Masjid
Agung At Taqwa Kutacane. Bapak Ade Kamaruddin memberikan bantuannya Berupa pengadaan Kerangka Baja Jembatan Lawe Alas Engkeran satu Spam sekitar enam puluh meter.jelasnya,di Kutacane.

(Kasirin.)

Berita Terkait

Babinsa Sertu L. Rajagukguk Beserta Warga Bersinergi Ciptakan Lingkungan Bersih dan Sehat
Intel Kodam I/BB Gerebek Pabrik Miras Ilegal di Medan Helvetia
Prajurit Kodim 0206/Dairi Tunjukkan Kemahiran Membangun Kantor Koramil Parbuluan
Pemuda /Pemudi Muslim Karo Merindukan Figur Gubernur Sumatera Utara Lima Tahun Mendatang, Seperti Sosok Musa Rajekshah Alias Ijeck
Penyerahan Barang Bukti Hasil Galdup, Satgas Yonkav 6/Naga Karimata Kepada Bea Cukai Atambua Di PLBN Wini
Masyarakat Menyebutnya Bapak Kesehatan TNI : Julukan Tim Medis Satgas Yonif 111/KB Di Perbatasan Papua Selatan
Minta Meneg Evaluasi Kinerja Kakanwil Kemenag Sumut, Ketua GP Ansor Kirimkan Dumas Resmi
Dansatgas Pamtas Yonkav 6/Naga Karimata Terima Penyerahan Senjata Dari Warga

Berita Terkait

Jumat, 26 April 2024 - 15:43 WIB

Babinsa Sertu L. Rajagukguk Beserta Warga Bersinergi Ciptakan Lingkungan Bersih dan Sehat

Jumat, 26 April 2024 - 15:39 WIB

Intel Kodam I/BB Gerebek Pabrik Miras Ilegal di Medan Helvetia

Jumat, 26 April 2024 - 14:47 WIB

Prajurit Kodim 0206/Dairi Tunjukkan Kemahiran Membangun Kantor Koramil Parbuluan

Jumat, 26 April 2024 - 14:37 WIB

Pemuda /Pemudi Muslim Karo Merindukan Figur Gubernur Sumatera Utara Lima Tahun Mendatang, Seperti Sosok Musa Rajekshah Alias Ijeck

Jumat, 26 April 2024 - 14:30 WIB

Penyerahan Barang Bukti Hasil Galdup, Satgas Yonkav 6/Naga Karimata Kepada Bea Cukai Atambua Di PLBN Wini

Jumat, 26 April 2024 - 14:23 WIB

Minta Meneg Evaluasi Kinerja Kakanwil Kemenag Sumut, Ketua GP Ansor Kirimkan Dumas Resmi

Jumat, 26 April 2024 - 14:19 WIB

Dansatgas Pamtas Yonkav 6/Naga Karimata Terima Penyerahan Senjata Dari Warga

Jumat, 26 April 2024 - 14:12 WIB

Lapas Siborong-borong-Polres Taput Tingkatkan Kolaborasi

Berita Terbaru