PATI|AGARANEWS.COM Berbicara galian c dan armadanya kadang bikin kita engah betapa tidak semenjak galian c beredar di mana mana tanpa ada penindakan tegas seakan akan mereka ke Al hukum lingkungan rusak alam tidak seimbang lagi dan kebih parahnya tidak mempedulikan kerusakan yang ditimbulkan . Banyak jalan jalan rusak yang bikin masyarakat jengkel karna dimanapun ada galian c di situ ada jalan seperti jalan kerbau penuh lubang dan tak beraturan tanpa ada penanganan untuk perbaikan.dimana kesadaran para pemain galian dan dimana gakum bersembunyi untuk tutup mata dari situasi ini nyatanya enjoy enjoy aja banyak di buka galian dan tambang tambang baru tanpa peduli akan Eko sistem.
Truk Dump bermuatan batu kali yang melintas di jalan raya Pati – Tayu menjadi perhatian pengguna jalan. Pasalnya truk dump tersebut tidak menutup muatannya dengan menggunakan terpal hal ini sangat membahayakan pengguna jalan lain.
Unggahan Akun Face Books (FB) Mahakam, yang memberikan informasi kejadian tersebut ramai diperbincangkan. Hal ini terjadi di jalan raya Pati-Tayu, tepat di Desa Ngemplak Lor, Kecamatan Margoyoso, Kabupaten Pati, Jawa Tengah. Akun tersebut sempat mendokumentasikan kejadian itu, dan mengunggah ke salah satu grup di media sosial (medsos) di Pati. Pada, Selasa (16/11/2021).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Truk dump itu bermuatan batu kali yang tidak di tutupi baknya. Hal ini dirasa sangat membahayakan pengguna jalan yang ada di belakangnya,” ungkapnya.
Akun Mahakam tersebut meminta, agar kepolisian dari jajaran Polsek dan Polisi Lalu Lintas (Polantas) untuk menindak tegas para sopir truk dump yang tidak menutup bak nya saat membawa muatan dengan menggunakan terpal.
“Belakangan ini sering saya lihat di jalan raya Tayu – Trangkil, hampir setiap hari saya melintas. Mohon aparat menindak tegas para sopir yang melanggar peraturan berlalu lintas, karena ini sangat berbahaya,” terangnya.
Sementara, akun FB bernama AL Putra Snk memberikan komentar, meminta sopir jangan egois, karena membahayakan pengguna jalan lain. Dirinya juga menyayangkan kejadian tersebut. Seharusnya muatan tersebut di tutup, jangan sampai batu tersebut jatuh dan menimpa pengguna jalan yang ada di belakangnya.
Akun FB bernama Keean menambahkan, di jalan raya Tayu – Dukuhseti juga banyak truk dump tidak menggunakan terpal saat muatan batu putih. “Nek daerah tayu dukuhseti malah medeni meneh lur, pol pucuk duwur momot watu puteh tanpa terpal los losan” (di daerah tayu dukuhseti lebih mengerikan lagi saudara, muat batu putih tak ditutup terpal los-losan),” tandasnya.
Tak hanya itu, Beberapa akun di FB juga banyak yang berkomentar menginginkan aparat segera menindaklanjuti kejadian tersebut. Apalagi saat ini Kepolisian sedang melaksanakan giat Operasi Zebra Candi 2021
Reporter:YN,NN/biropati
