Batubara Agara News.Com
Polres Batubara beserta Polsek jajaran mengelar kegiatan Rutin Apel Pagi, Senin (25/7/2022) sekira pukul 08.00 Wib di lapangan Apel Mapolres Batubara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Apel pagi dipimpin langsung Kapolres Batubara AKBP Jose DC Fernandes SIK diikuti Wakapolres Batubara, para Kabag, Kasat, Kanit, Kasie, Perwira, Bintara dan ASN Polres Batubara.
Kapolres Batubara dalam arahannya meminta dalam Apel pagi personilnya harus bergantian. “Saya tidak mau orangnya itu-itu saja, agar bergantian sehingga semua personil bisa dan mampu menghafalkan dan mengamalkan nilai- nilai Tri Brata dan Catur Prasetya,” sebutnya.
Diungkapkannya, pada saat pertemuan dengan rekan-rekan jurnalis beberapa saat yang lalu, kinerja Polres Batubara masih menjadi perhatian utama. “Salah satunya proses penanganan laka lantas, agar Kasatlantas hal ini menjadi atensi untuk peningkatan kinerja kita bersama,” ujarnya.
Selanjutnya, Kapolres menegaskan selesaikan kasus-kasus yang menjadi tunggakan, kasus yang menjadi atensi agar segera diproses dan dilaporkan pelaksanaannya. “Pada hari ini ada beberapa kegiatan, salah satunya kepulangan Jamaah Haji asal Batubara, agar seluruh personil yang tersprin laksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab,” pintanya.
Selanjutnya para personil mendengarkan arahan Kabag Ops Kompol Imam Alriyuddin SH MH untuk menindaklajuti arahan Kapolres Batubara tentang giat hari ini. “Kita laksanakan Pam Kepulangan Jamaah Haji di Tanjung Gading, agar seluruh personil memonitor terkait jam pelaksanaan dan para personil yang sudah disprin untuk pengawalan dan Pam jalur agar menempati lokasi masing masing,” ujarnya.
Selain itu, Kabag Ops mengingatkan besok ada Was Ops terkait dari Ops Aman Nusa II tentang PMK. “Terimakasih kepada seluruh personil yang telah bekerja mempersiapkan segala keperluan Was Ops,” ujarnya.
Dia juga mengatakan, terkait dengan kegiatan masyarakat agar tidak diberikan rekomendasi untuk melaksanakan acara hiburan di malam hari. “Seperti keyboard maupun jaran kepang, dikarenakan rawan terjadinya gesekan antara massa khususnya dimalam hari” tutupnya.
(Harianto Siahaan)
