Kurangi Angka Kemiskinan, 48 Desa Bakal Dapatkan Pendampingan dari OPD 

Redaksi Jawa Tengah

- Redaksi

Selasa, 16 November 2021 - 06:03 WIB

40264 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PATI|AGARANEWS.COM Bertempat di ruang Joyo Kusumo Setda Pati, Kamis (11-11), dilaksanakan Rapat Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK), dengan agenda sosialisasi “Gerakan Satu Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Satu Desa Dampingan”.

 

Ketua TKPK Saiful Arifin, yang juga merupakan Wakil Bupati Pati, dalam kesempatan tersebut hadir bersama kepala Bappeda dan para Kepala OPD terkait.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

 

Kegiatan ini rupanya juga diikuti secara virtual oleh camat dan kepala desa yang akan mendapat pendampingan.

 

Dalam pengarahannya Safin menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat penting dan strategis, karena sebagai salah satu upaya untuk semakin meningkatkan sinergitas guna mengurangi angka kemiskinan di Kabupaten Pati.

 

“Setiap perangkat daerah atau dinas, kita minta melakukan pendampingan desa untuk perbaikan DTKS, penanggulangan kemiskinan, dan pemberdayaan masyarakat sesuai potensi masing-masing wilayahnya”, ungkap Wakil Bupati.

 

OPD pendamping nantinya, lanjut Wabup, diharapkan bisa menghasilkan inovasi atau program, sebagai upaya untuk mengurangi angka kemiskinan.

Baca Juga :  Kunjugan Kerja Ketua DPD Kader Militan Jokowi KAMIJO Beserta KSB Disambut Baik Wakil Bupati Ketapang Dengan Jajaran SKPD

 

“Tentunya program ini tidak hanya sekedar jalan saja tetapi harus ada manfaat yang didapat bagi desa yang didampingi. OPD pendamping juga nantinya akan menganalisa program apa yang bisa diterapkan. Tidak mesti harus dengan program yang sama tetapi bisa disesuaikan dengan kondisi masing masing desa”,tutur Saiful Arifin.

 

Lebih lanjut, Wabup menerangkan bahwa saat ini perlu ada inventarisasi kondisi sebelum pendampingan.

 

Tujuannya ialah untuk melihat hasil ataupun evaluasi setelah dilakukan pendampingan.

 

“Setelah itu, dapat dilakukan pendataan permasalahan guna melihat potensi yang ada di desa. Sehingga permasalahan yang ditemukan bisa diselesaikan dan potensi yang ada, bisa dikembangkan untuk kesejahteraan masyarakat”, paparnya.

 

Angka kemiskinan Kabupaten Pati, imbuh Safin, pada tahun 2019 memang sudah keluar dari zona terbawah.

 

“Hal ini patut kita syukuri tetapi kita harus tetap fokus untuk tetap berupaya mengurangi angka kemiskinan yang ada di desa”, lanjutnya.

 

Sementara itu, kepala Bappeda Pujo Winarno dalam laporanya menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah untuk menindaklanjuti surat edaran gubernur tertanggal 18 Mei 2021 tentang gerakan satu OPD satu desa dampingan yang telah dilakukan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dalam upaya penanggulangan kemiskinan di Jawa Tengah.

Baca Juga :  Kabag Ops Polres Tebing Tinggi Hadiri Sosialisasi Pemilihan Kepala Desa Se - Kabupaten Serdang Bedagai Tahun 2022 

 

Setiap kabupaten sesuai surat gubernur bisa melakukan replikasi program satu OPD satu desa dampingan di wilayah masing masing sebagai upaya untuk penanggulangan kemiskinan.

 

Menurutnya, akan ada 48 desa di kabupaten Pati yang mendapat pendampingan.

 

“Diambil dari desa yang memiliki jumlah penduduk miskin terbanyak di setiap kecamatan. Data tersebut berdasarkan data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) posisi bulan Oktober 2020. Dan desa yang terdata itu, juga telah melalui berbagai kajian. Sebagai contoh salah satu desa yang tercatat oleh pemerintah provinsi ialah Desa Prawoto Kecamatan Sukolilo dimana di desa ini, sudah dilakukan intervensi dari Dinas Sumber Daya Alam Provinsi”, jelasnya.

Sumber: forkompin kab.pati

Red: Hans

Berita Terkait

Dandim Jayawijaya Hadiri Ibadah HUT Pekabaran Injil Ke-70 di Lembah Baliem
Bentuk Kepedulian, Bhabinkamtibmas Polsek Tigapanah Melayat ke Rumah Warga Masyarakat Desa Binaan
Satgas Yonkav 6/Naga Karimata Kembali Gagalkan Penyelundupan Di Sekitar Patok BSP 57
KRYD Pasca Ops Ketupat, Polres Tanah Karo Stand By Pengaturan di Daerah Wisata
Bergerak Peduli, Kodim 1702/Jayawijaya Gelar Karya Bakti
Guna Mengetahui dan Menyerap Aspirasi Warga, Kapolres Tanjung Balai Menyapa Warga Dalam Kegiatan Jumat Curhat
” House of Silence ” Bentuk Nilai Toleransi Yang Di Implementasikan di Jerman 
Ke Sekolah Tanpa Alas Kaki, Bintara Kesehatan Sigap Obati Luka Anak Papua

Berita Terkait

Sabtu, 20 April 2024 - 16:53 WIB

Dandim Jayawijaya Hadiri Ibadah HUT Pekabaran Injil Ke-70 di Lembah Baliem

Sabtu, 20 April 2024 - 16:42 WIB

Bentuk Kepedulian, Bhabinkamtibmas Polsek Tigapanah Melayat ke Rumah Warga Masyarakat Desa Binaan

Sabtu, 20 April 2024 - 13:31 WIB

Satgas Yonkav 6/Naga Karimata Kembali Gagalkan Penyelundupan Di Sekitar Patok BSP 57

Sabtu, 20 April 2024 - 13:25 WIB

KRYD Pasca Ops Ketupat, Polres Tanah Karo Stand By Pengaturan di Daerah Wisata

Sabtu, 20 April 2024 - 13:12 WIB

Bergerak Peduli, Kodim 1702/Jayawijaya Gelar Karya Bakti

Sabtu, 20 April 2024 - 12:59 WIB

” House of Silence ” Bentuk Nilai Toleransi Yang Di Implementasikan di Jerman 

Sabtu, 20 April 2024 - 12:05 WIB

Ke Sekolah Tanpa Alas Kaki, Bintara Kesehatan Sigap Obati Luka Anak Papua

Sabtu, 20 April 2024 - 11:41 WIB

Satgas Pamtas Statis RI-PNG Yonif 111/KB Berikan Bantuan Tenaga Pendidik Untuk Sekolah Terpencil Perbatasan Papua Selatan

Berita Terbaru

HEADLINE

Bergerak Peduli, Kodim 1702/Jayawijaya Gelar Karya Bakti

Sabtu, 20 Apr 2024 - 13:12 WIB