GAYO LUES, BARANEWSACEH.CO | Mantan Bupati dua priode Gayo Lues yang saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua DPRK Gayo Lues, Ibnu Hasyim mengatakan, perjuangan pemekaran Provinsi ALA tak perlu ditanggapi secara negatif.
Ia mengatakan, pemekaran daerah merupakan salah satu tugas pokok Kepala Daerah sesuai dengan undang-undang otonomi daerah.
“Saudara ku setanah ALA tak perlu gentar dan bimbang lahirnya ALA, karena pemekaran daerah adalah salah satu tugas pokok Kepala Daerah sesuai undang undang otonomi daerah,”tulisnya disalah satu grup WhatsApp, Minggu (27/09/2020).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia menerangkan, pemekaran Provinsi bukan sesuatu yang tabu, tapi sebuah keberhasilan Kepala Daerah menjalankan tugasnya.
“Kita sangat heran kepada para elit politik Aceh, ketika provinsi ALA mau dimekarkan dari provinsi Aceh seolah-olah barang haram,” ungkapnya.
Ibnu Hasyim menjelaskan, tanggapan “pengharaman” tersebut perlu menjadi perhatian dan kajian yang mendalam, sebab, katanya, pemekaran daerah otonomi akan mempercepat pertumbuhan pembangunan dan pertumbuhan tingkat kesejahteraan rakyat.
Dengan terbentuknya otonomi baru, program dapat lebih konsen dalam arah pembangunan sesuai budaya dan kondisi daerah sendiri
“Oleh sebab itu, kita minta kepada para elit Aceh, sadarlah bahwa pemekaran provinsi bukanlah sentimen dengan masyarakat Aceh lainnya, tetapi tidak lebih agar kami dapat mengatur diri sendiri sesuai dengan budaya kami,”katanya.
“Sehingga kami masyarakat ALA bisa sejajar dengan masyarakat lainnya di Republik ini dalam mendapatkan hak yang layak untuk menuju kesejahteraan dunia dan akhirat,”Tutupnya. (Abdi)
