Masyarakat Masih Mempertanyakan Dana Untuk PTSL

admin

- Redaksi

Selasa, 7 Januari 2020 - 15:41 WIB

401,097 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

*LSM. PKN bertanya tentang pungutan Rp.400.000,-

Kutacane (AGARANews) –  Sebagian masyarakat Aceh Tenggara, masih mempertanyakan anggaran pembuatan Sertifikat tanah dari program pensertifikasian tanah sistematis lengkap(PTSL), di Kabupaten Aceh Tenggara, yang dicanangkan presiden RI, Ir.H.Joko Widodo, dan ditindak-lanjuti oleh Menteri Agraria dan tata ruang/ Kepala BPN, Dr. Sofian Jalil; dan didaerah dilaksanakan oleh BPN Kabupaten/kota.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Hal tersebut dikatakan oleh warga yang namanya tidak bersedia dimediakan, dan Hidayat Desky-Anggota PKN Aceh Tenggara. Masa ada pungutan dari masyarakat Rp.400.000, Rp.250.000,-. Padahal, Presiden Jokowi bilang gratis, sehingga membingungkan warga, dan ada Permen ATR/ Kepala BPN no.6 Tahun 2018, SKB Menteri ATR/Kepala BPN, Mendagri, dan Menteri desa PDT & T, dan Juknis PTSL, bahwa Aceh Tenggara masuk kategori III.

Lebih lanjut, Hidayat Desky mengucapkan, bahwa yang saya dengar di desa Bukit Meriah Kecamatan Leuser ada 400 persil, desa Bintang Alga Musara 295 persil, desa Perdamaian Kecamatan Babul Makmur ada 380 persil, desa Sejahtera 280 persil, dan desa Sejahtera Baru sebanyak 210 persil.Dan, perlu diketahui bahwa pengukuran lahan sekarang, sudah lebih gampang, dengan adanya sistem GPS, ujarnya.”

Wartawan AGARANews konfirmasi kepada mitra kerja BPN Aceh Tenggara beberapa saat yang lalu mengatakan, bahwa dalam pembuatan PTSL harus ada Tapal batas, pematokan, pengukuran, pemberkasan, sejarah tanah, penggandaan surat, dan materai; serta ada tahun-tahun yang lalu program ini gagal, padahal sudah ada berkas, namun tidak ditindak-lanjuti ucapnya.”(P.Lubis)

Berita Terkait

Menhan RI Saksikan Penandatanganan Perjanjian Kerjasama Antara Dirut PTDI Dengan Vice President of Global Business Development Sikorsky, Lockheed Martin di AS
Kasdim 1420/Sidrap Pimpin Karya Bakti Serentak : Antisipasi Banjir dan Wabah Penyakit
Dandim 0613/Ciamis Bersama Pentahelix Dan Masyarakat Lakukan Serbuan Penanaman Pohon di Lahan Kritis
DESA KAYEE ACEH KEMBALI SALURKAN BLT-DD BULAN DESEMBER 2023
Aksi Damai Aliansi Rakyat Menggugat Perkumpulan Sumut Watch Dan Koperasi Tondi Bersama Gugat PT.SKL
Terima Wing Kehormatan Penerbang TNI AD, Kasad Ingatkan Prajurit “ Wira Amur ” Jaga Profesionalitas
Peduli Lingkungan, Kodim 1713/Lanny Jaya Bersama Masyarakat Bersihkan Pasar
Latihan Praktek Prayudha Taruna AAL Tingkat II : Membangun Kekuatan dan Ketangguhan Korps Marinir

Berita Terkait

Kamis, 7 Desember 2023 - 23:15 WIB

Menhan RI Saksikan Penandatanganan Perjanjian Kerjasama Antara Dirut PTDI Dengan Vice President of Global Business Development Sikorsky, Lockheed Martin di AS

Kamis, 7 Desember 2023 - 22:59 WIB

Kasdim 1420/Sidrap Pimpin Karya Bakti Serentak : Antisipasi Banjir dan Wabah Penyakit

Kamis, 7 Desember 2023 - 22:53 WIB

Dandim 0613/Ciamis Bersama Pentahelix Dan Masyarakat Lakukan Serbuan Penanaman Pohon di Lahan Kritis

Kamis, 7 Desember 2023 - 22:48 WIB

Aksi Damai Aliansi Rakyat Menggugat Perkumpulan Sumut Watch Dan Koperasi Tondi Bersama Gugat PT.SKL

Kamis, 7 Desember 2023 - 22:41 WIB

Terima Wing Kehormatan Penerbang TNI AD, Kasad Ingatkan Prajurit “ Wira Amur ” Jaga Profesionalitas

Kamis, 7 Desember 2023 - 19:27 WIB

Peduli Lingkungan, Kodim 1713/Lanny Jaya Bersama Masyarakat Bersihkan Pasar

Kamis, 7 Desember 2023 - 19:24 WIB

Latihan Praktek Prayudha Taruna AAL Tingkat II : Membangun Kekuatan dan Ketangguhan Korps Marinir

Kamis, 7 Desember 2023 - 19:16 WIB

Cegah Banjir Saat Turun Hujan di Stabat, TNI-Polri Bersihkan Sampah di Saluran Air

Berita Terbaru