Pengamat : Untuk Cegah Praktek Nepotisme, UU ASN Perlu Direvisi

admin

- Redaksi

Sabtu, 11 Januari 2020 - 14:26 WIB

40463 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Peneliti Political and Public Policy (P3S) Jerry Massie

JAKARTA, AGARANEWS  – Disaat pemerintah Jokowi melakukan good and clean goverment (pemerintahan yang baik dan bersih), tapi faktanya di lapangan jauh beda.

Selain korupsi yang paling ditakuti begitu pula kolusi dan nepotisme.

Menurut peneliti Political and Public Policy (P3S) Jerry Massie budaya KKN sudah mendarah-daging.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Jadi itu perlu 40-50 tahun untuk memutus rantainya. Sama yang terjadi di Riau dimana Gubernur secara terang-terangan melantik istri, kakak, adik dan menantu jadi pejabat, ini jelas bagian praktek nepotisme dalam pemerintahan,” kata Jerry.

Hal ini kata Jerry, justru menubruk regulasi dan Undang-undang seperti termaktub dalam UU 28 Tahun 1999 tentang penyelenggara negara yang bersih dan bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN).

Lanjut kata peneliti politik dari Amerika Serikat (AS) ini, praktek korupsi, kolusi, dan nepotisme ini dapat merusak tatanan demokrasi bahkan dapat merusak sendi-sendi kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara serta membahayakan eksistensi negara, sehingga diperlukan landasan hukum.

“Saya minta kepada pihak terkait agar dibuat aturan yang ketat agar praktek nepotisme terhindar dalam pemerintahan, kita” ujarnya.

Sementara, Jerry menyayangkan masih ada saja praktek ini. Ini kalau tidak dihentikan akan berbahaya dalam sistem pemerintahan i negeri ini.

Kalau perlu UU ASN No.5 Tahun 2014 itu direvisi, agar bisa mencegah praktek nepotisme.

“Indonesia harus clean and clear dari nepotisme kalau tidak jangan mimpi kita jadi negara maju. Riset saya dihampir sejumlah negara maju dimana salah satu indikatornya yaitu mereka anti terhadap nepotisme. (RED)

Berita Terkait

Patroli Malam Sat Pamobvit Polres Dairi, Menjaga Kamtibmas Tetap Aman dan Kondusif
Polsek Sidikalang Kota Sampaikan himbauan Pada Kegiatan Jumat Curhat
Open Turnamen Badminton Danrem Cup 2023 Resmi Bergulir
Silahturahmi Personil TMMD Ke-118 Dengan BKM Masjid Jamik Al-Hidayah
Sholat Jum’at Bersama Warga, Satgas Wujudkan Binter
Tem Pemenang Sokhiatulo Laoli 4 Kabupaten 1 Kota Kepulauan Nias Dikukuhkan….
Galian C Diduga Ilegal Longsor dan Memakan Korban
Kodim 0205/Tanah Karo Laksanakan Acara Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 H Tahun 2023 M

Berita Terkait

Jumat, 29 September 2023 - 23:16 WIB

Patroli Malam Sat Pamobvit Polres Dairi, Menjaga Kamtibmas Tetap Aman dan Kondusif

Jumat, 29 September 2023 - 23:11 WIB

Polsek Sidikalang Kota Sampaikan himbauan Pada Kegiatan Jumat Curhat

Jumat, 29 September 2023 - 23:06 WIB

Open Turnamen Badminton Danrem Cup 2023 Resmi Bergulir

Jumat, 29 September 2023 - 23:00 WIB

Silahturahmi Personil TMMD Ke-118 Dengan BKM Masjid Jamik Al-Hidayah

Jumat, 29 September 2023 - 22:57 WIB

Sholat Jum’at Bersama Warga, Satgas Wujudkan Binter

Jumat, 29 September 2023 - 22:47 WIB

Galian C Diduga Ilegal Longsor dan Memakan Korban

Jumat, 29 September 2023 - 18:44 WIB

Kodim 0205/Tanah Karo Laksanakan Acara Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 H Tahun 2023 M

Jumat, 29 September 2023 - 18:28 WIB

Optimalkan Restoratif Justice Dalam Penyelesaian Perkara, Kapolres Simalungun Kembali Selesaikan 61 Kasus

Berita Terbaru

HEADLINE

Open Turnamen Badminton Danrem Cup 2023 Resmi Bergulir

Jumat, 29 Sep 2023 - 23:06 WIB

HEADLINE

Sholat Jum’at Bersama Warga, Satgas Wujudkan Binter

Jumat, 29 Sep 2023 - 22:57 WIB