Labura- AgaraNews.Com//
Program Keluarga Harapan (PKH) tidak cair , 35 KK warga desa Hasa Kecamatan Kualuh Selatan Kabupaten Labuhanbatu Utara bersama LSM Penjara PN (Lembaga Swadaya Masyarakat Pemantau Kinerja Aparatur Negara Pembaruan Nasional) Cabang Labuhanbatu Utara mengadukan Mansur Naibaho kepala desa dan Dedi S Pane Sekretaris ke Polres Labuhanbatu karna diduga telah memalsukan data Ferivikasi dan validasi warga dari miskin menjadi keluarga mampu .
Demikian penjelasan Andos Pasaribu kepala bidang sosial Lsm Penjara – PN disela sela acara pengukuhan program kerja 2023/2024 lsm itu di Sekretariat Jalan Simpang Durian Nuryaman desa Gunung Melayu Kualuh Selatan Labura kepada AgaraNews Selasa 27/12/22.
Turut hadir pada acara itu ketua PWDPI ( Persatuan Wartawan Duta Pena Indonesia ) cabang Labura dan perwakilan 35 KK masyarakat desa Hasang, Rasi Naibaho dan lainya.
Lebih lanjut Andos Pasaribu didampingi Muhammad Yusup Harahap mengatakan ke 35 kk desa Hasang , sebelumnya telah menerima PKH dari Pemerintah. Namun usai beredarnya Vidio viral berdurasi 2,50 detik yang menghebohkan pengguna media sosial pada menit 1,42 detik ” siapa yang lari pilihannya dari kepala desa , larilah. Saya pastikan sepuluh ,lima belas tahun tidak mendapat bantuan , sebab saya adalah pendamping pakir miskin di Labuhanbatu Utara “, tuturnya menirukan isi Vidio tersebut.
Kini ke 35 kk tersebut yang merupakan tim pemenangan calon kepala desa nomor urut Dua (2) tidak lagi terdaftar sebagai penerima PKH. Hal ini merupakan kesengajaan atau kebetulan beliau mengaku tidak mengetahui dan mengatakan ” biarlah pihak kepolisian yang menyelidiki kasus ini” .
Muhammad Yusup Harahap membenarkan bahwa pihaknya telah mengadukan masalah ini ke polres Labuhan batu melalui dumas nomor : 17/ DPC LSM Penjara/XI/2022 dengan harapan pihak kepolisian bertindak cepat agar masyarakat mendapat perlindungan dan kepastian hukum. Benar bang, kami dari LSM telah melayangkan surat ke Polres Labuhanbatu dan DPRD Labuhanbatu Utara untuk menggelar RDP” ujarnya singkat. (AgaraNews/R/Parmono)