[URIS id=4986]
Kuta Cane , Agara News.com – Berbagai upaya dilakukan untuk mencegah penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19) masuk ke wilayah Kabupaten Aceh Tenggara. Salah satunya dengan dibuat posko pencegahaan di pintu masuk perbatasan dan tempat strategis.
Wakil Bupati Aceh Tenggara Bukhari Puspa Bersama Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Kabupaten Aceh Tenggara menuturkan (08 April 2020), Perbatasan sebagai pintu gerbang masuk di Wilayah Aceh Tenggara, saat ini diperketat dengan dibangunnya posko yang belaku 24 jam. Posko ini akan tetap berjalan sampai keadaan Covid-19 berakhir.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kalau tujuannya sendiri untuk mengendalikan masyarakat dari berbagai daerah yang keluar masuk wilayah Aceh Tenggara, dengan diberlakukan Protokoler Covid 19,” kata Bukhari Puspa
Dia menjelaskan, nantinnya setiap petugas yang ada di posko akan memeriksa secara ketat dan teliti, guna memastikan bahwa setiap orang yang masuk Aceh Tenggara terdeteksi secara dini.
Misalnya, bagi pendatang yang Ber KTP Aceh Tenggara terindikasi sakit dengan ditandai demam tinggi, batuk, sesak napas, dan lainnya. Yang bersangkutan akan dibawa ke puskesmas atau dirujuk ke RSUD Aceh Tenggara,
“Kalau yang tidak terindikasi harus tetap isolasi diri di rumah,” ungkapnya.
Mengenai segala keperluan dan daya dukung dalam pencegahaan Covid 19 di Aceh Tenggara, sambung dia, baik di puskesmas dan di rumah sakit saat ini masih tersedia, termasuk anggaran antisipasi sudah dipersiapkan. Ujarya dengan singkat (Ady gegoyong)