Preservasi Jalan dan Parit Kota Siborongborong Asal Jadi

Taput, Agaranews.com
Preservasi Jalan Jembatan Siborongborong-Tarutung yang menelan dana Rp.21.041.473.000 terkesan asal jadi dan pengerjaannya amburadul. Pembangunan ini dikerjakan kontraktor PT.Fifo Pusaka Abadi dengan masa pengerjaan 283 Hari sumber dana APBN murni sampai saat belum rampung dan masih dalam tahap pengerjaan.. Dari hasil pantauan dilapangan dikota Siborongborong bahwa pengaspalan yang dilakukan terkesan asal jadi dan mengabaikan tata kelola perkotaan terbukti dari pemasangan aspal disi kiri dan kanan yang tidak memenuhi kontruksi bangunan jalan pada umumnya alias tidak rata dengan parit jalan.

Hal lainnya yang paling mengecewakan bahwa pemasangan parit jalan dikota siborongborong tidak sesuai dengan speck yang diharapkan. Baik ketebalan dingding parit pemasangan fundasi parit dan ada beberapa titik parit buntu yang tidak diketahui kemana arus air akan mengalir apabila musim penghujan datang. Salah seorang tokoh pemuda Siborongborong Toto Lumbantoruan yang dimintai tanggapannya perihal pembangunan jalan dan parit kota siborongborong bahwa masyarakat Siborongborong sangat berterima kasih atas pembangunan ini namun dia sangat kecewa atas pembangunan jalan dan parit yang asal jadi sehingga terkesan hanya membuang anggaran Negara yang sia-sia,

Ketua Ikatan Anak Siborongborong ini juga sangat berharap kepada pihak-pihak terkait agar mengusut tuntas masalah pengerjaan proyek ini dan menyesalkan para pihak-pihak termasuk konsultan Supervisi dari PT.Triduta Mitraparama dan PT.Citra Diecona yang membiarkan pengerjaan proyek ini asal jadi. Hal lainnya diungkapkan Adil Sinaga salah seorang pemilik Toko Seluler dikota Siborongborong bahwa parit jalan yang dibangun didepan tokonya dibangun asal jadi karena penutup parit trotoar tidak sesuai dengan lebar parit yang dibangun, hal itu dibuktikan bahwa sudah ada beberapa mobil dan kenderaan roda dua yang masuk parit karena penutupnya kurang lebar tidak sesuai dengan luas parit dan tidak dikunci pada sisi kiri kanan parit, dia juga berharap pembangunan ini diusut tuntas. (Herbin Marbun)