Abdul Juara Napitupulu Kecewa Pada Oknum Wartawan FH,

Siborongborong Taput, Agaranews.com
Abdul Juara Napitupulu sangat kecewa atas pemberitaan salah satu oknum wartawan media online FH terkait kasus perceraiannya dengan istrinya DS yang saat ini sedang proses dipengadilan Negeri Tarutung.

AJN penduduk Jalan Sisingamangaraja Kelurahan Pasar Siborongborong, Kecamatan Siborongborong, Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), beliau seorang pengusaha bengkel Bubut besar “Ivan Motor” berlokasi di Jalan Sisingamangaraja di pusat Pasar Siborongborong dan sudah membuka usaha beberapa puluh tahun dikota ini. AJN sudah memiliki anak dari buah perwakinan mereka dengan istrinya DS yang juga seorang ASN yang bertugas disalah satu Instansi di Siborongborong, namun akhir-akhir ini mahligai rumah tangga itu kurang harmonis oleh karena gesekan para pihak yg sedikit berkeinginan menghancurkan Rumah tangga itu dan akhirnya saat ini bergulir sampai ke pengadilan Negeri Tarutung.

Situasi saat ini AJN merasa terusik akibat pemberitaan yang simpangsiur di media dan jelas sedikit terganggu dalam menjalankan aktifitas kesehariannya. Hasil konfirmasi dengan AJN bahwa dalang dibalik semua pemberitaan ini adalah oknum FH salah seorang wartawan media online yang bertugas di wilayah Kabupaten Tapanuli Utara,

pemberitaan nya dimedia online dan distatus Fb nya oknum FH sangat merugikan nya secara moral dan materi karena si oknum wartawan ini tidak ada konfirmasi dengan AJN perihal hidupnya keseharian dan status perceraiannya yang saat ini sedang proses dipengadilan Negeri. Saya tak habis pikir kok segampang itu oknum FH membuat berita tentang saya sementara dia (FH) tidak pernah konfirmasi dengan saya,

dan yang paling saya kecewakan kok bisa oknum wartawan ini mengada-ada tentang saya dan aktifitas hidup saya dan bisa-bisa merembes sampai kepada keluarga besar kami yang mengatakan ini dan itu sehingga mengundang kemarahan besar dari saudara/i saya yang ada di Bonapasogit dan diperantauan. lebih lanjut Media ini mempertanyakan perihal ungkapan dan pemberitaan oknum FH tentang keluarga besar mereka, AJN mengatakan nanti saudara tau sendiri, tunggu saja pihak keluarga melakukan pelaporan dulu perihal ungkapan dan pemberitaan oknum FH yang mengada-ada itu agar oknum FH mempertanggung jawabkannya secara hukum sesuai dengan UU No.40 Tahun 1999 tentang Pers dan Kodw etik Jurnalis , demikian ungkapan AJN jumat (21/8) pada media ini.

Hal lain terkait pemberitaan salah satu media online tentang dugaan tindak pidana Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dilaporkan isterinya DS ke Polres Taput beliau mengatakan biarlah proses dulu sesuai aturan dan undang-undang yg berlaku, yang bisa saya jawab bahwa siapapun tidak menginginkan rumah tangganya hancur dan tidak menginginkan perceraian, tetapi kalau para pihak sudah tak betah lagi dan tidak bisa akur lagi kan tidak mungkin dipaksakan, yang pasti saya pribadi tetap memiliki kasih dan sayang pada keluarga saya terutama pada anak dan putri saya, dan bisa saudara lihat bahwa anak saya IN kompak sama saya dan juga anak dan putri saya yang lainnya, jadi kenapa dengan begitu beraninya oknum-oknum memperkeruh suasana dengan pemberitaan yang bertubi-tubi tanpa ada konfirmasi dengan pribadi saya, jadi harapan saya pada awak media supaya bijak lah dalam membuat suatu pemberitaaan tampa merugikan para pihak, dan saya selaku pribadi dan juga keluarga besar saya akan melaporkan oknum FH ini kepolres terkait pencemaran nama baik keluarga besar kami dan juga Almarhum orang tua saya,

dan perlu ditambahkan bahwa sampai saat ini saya belum menerima putusan PN Tarutung dan prosesnya (gugatan cerai) masih terus berlangsung. Jadi apa dasar siwartawan FH mengatakan gugatan saya ditolak Hakim,” ujar AJN mengakhiri konfirmasi dengan media ini.

(Jnb)