Calon Gubernur Lampung Tahun 2024 Riswan Mura Adalah Tokoh Pemersatu Yang Berasal Bari Trah Kerajaan Tulang Bawang Asli

Tulang Bawang, AgaraNews.com//Pemilihan Gubernur Lampung 2024 digadang-gadang berlangsung seru, mengingat hasil perolehan pemilu presiden dan pemilu legislatif 2024 ikut mempengaruhi kontestan demokrasi lima tahunan di Bumi Sang Bumi Ruwa Jurai,”Senin 22/1/24

Sejauh ini sejumlah nama-nama kandidat bursa bakal cagub yang menjadi aspirasi masyarakat untuk bisa masuk dalam bursa Pilgub Lampung 2024 terus mengemuka. Harapannya akan perbaikan untuk Provinsi Lampung ke depan dibawah kepemimpinan Gubernur Lampung yang baru.

Dengan munculnya sederetan nama-nama tokoh untuk diketahui yang berkembang dimasyarakat adalah beberapa nama tokoh politik, tokoh adat, tokoh pemuda, salah satunya adalah ketua DPD partai Golkar Lampung Arinal Djunaidi, ketua DPW partai Nasdem Herman HN, ketua DPW PAN Irham Jafar LAN putra, ketua DPD partai Demokrat Lampung Edy Irawan Arief, ketua DPD partai Gerindra Lampung Rahmad Mirzani Djausal, ketua DPW PKB Lampung Chusnunia Salim, ketua DPD partai PDI P Sudin Yanto yang saat ini menjabat sebagai anggota DPR RI.

“Sedangkan tokoh adat yang muncul diantaranya nama mantan Kapolda Lampung Brigjen pol (purn) Edward Syah Pernong yang juga masih dari skala brak Lampung Barat, Umar Ahmad mantan bupati Tuba Barat sebagai kader PDI P saat ini di Provinsi Lampung.

Namun tidak kalah menarik ada juga yang berasal dari rakyat jelata yaitu Riswan Mura dari Keturunan Kerajaan Tulang Bawang Lampung, ia mendapatkan perintah dari leluhur untuk melanjutkan perjuangan nenek moyang dahulu untuk membangun peradaban manusia yang benar, adil, rakyat makmur, sejahtera, tanpa ada kesenjangan sosial atau diskriminasi.

Komposisi penduduk di Provinsi Lampung yang penuh kemajemukan maka dibutuhkan tokoh pemersatu baik itu politik, ekonomi, sosial budaya, maupun bisa merangkul etnis minoritas maupun mayoritas, rakyat Lampung butuh tokoh tesebut yang memiliki trah asli kerajaan serta memiliki idealisme, patriotik, nasionalis, seperti Bapak Riswan Mura yang sudah terbukti, beliau juga adalah Pendiri Waroeng Pro Rakyat (WPR), Ketua Umum DPP Komisi Pembela Hukum dan HAM, ketua Generasi muda penerus adat Lampung (Gempal),

“Ketua Umum DPP Perisai Nusantara Bersatu P-NB Nasional, beliau pernah berjuang sampai saat ini untuk rakyat dengan melawan oknum perusahaan seperti mengambil tanah tanah HGU perusahaan yang nakal, seperti berperkara sengketa dengan perusahaan PTPN VII Di Pagar Dewa, Kabupaten Tulang Bawang Barat, berperkara dengan Register 45 sungai buaya dan sampai saat ini hingga tanah-tanah tersebut bisa dikembalikan kepada rakyat secara total dan di sana dibangun pertanian, nelayan, UMKM, Masjid, majelis thoriqoh serta majelis ilmu.
“Beliau rajin ibadah, juga suka menolong orang lemah,” ucap seorang tokoh masyarakat Way kanan Pardianto kepada awak media (Rilis).

Disampaikan juga oleh Riswan Mura melalui sambungan seluler yang dihubungi oleh wartawan, “kita ini hanya menjalankan tugas para leluhur mas, karena kita ini santri apapun yang diperintah kita ikuti meskipun perintah tersebut masuk api sekalipun saya akan ikuti jika itu Isyaroh dari leluhur/para Raja-Raja, karena saya malu mas apabila saya menjadi pemuda yang apatisme, kita harus berpikir cerdas, kritis, optimis, karena semua tidak ada yang tidak mungkin mas, yang mengatur alam semesta ini adalah Allah SWT bukan kekuatan manusia”, tandasnya.

Saya optimis sekali mas karena Isyaroh tersebut saya dapatkan bertahun-tahun. Perintah leluhur itu sudah dari tahun 2010 saya diperintah berjuang untuk rakyat Lampung, walaupun saya sendiri awalnya tidak percaya karena kita menggunakan pikiran yang rasional, tapi setelah tahun 2020 perintah leluhur tersebut mulai tegas mas, oleh karena itu saya belajar untuk meyakini apa itu Isyaroh. Walaupun saya bukan kader partai, seperti Bapak Jokowi bukan kader partai, Bapak Kiyai Haji Makruf amin, Bapak Anies Baswedan, Bapak Mahfud MD, serta masih banyak lagi yang lainnya, karena partai politik juga saat ini mencari para pemuda-pemuda yang berhati mulia, yang punya integritas, elektabilitas, loyalitas, serta akuntabilitas kinerja.

Serta rakyat Lampung juga saat ini butuh perubahan yang signifikan melihat keadaan infrastruktur kita yang sedang viral, ekonomi kita yang sedang sulit, perpecahan antar kelompok, suku, agama, banyaknya kejahatan, konflik sengketa agraria, narkoba merajalela, serta kita harus memiliki pemerintah yang nawacita pembangunan yang merata adil dan makmur, serta pemerintah yang punya tata kelola yang baik dan Lampung harus punya tata ruang kota yang istimewa, yaitu slogan adalah Lampung Taman Syurga.(Darsani)