Jakarta, AGARANEWS – Kapolda Metro Jaya Komjen Gatot Eddy Pramono menghadiri peringatan satu dekade Haul Presiden Republik Indonesia ke-4, KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Sabtu (28/12/2019). Acara berlangsung di kediaman Gus Dur di bilangan Jakarta Selatan.Sabtu (28/12/2019)
Pada kesempatan tersebut, Gatot bicara mengenai tiga tantangan kebudayaan yaitu politik identitas, radikalisme, dan media sosial.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Mungkin bapak ibu mengingat. Akhir-akhir ini mungkin 2016 ke atas, politik identitas juga menguat dan lain sebagainya. Kenapa hal ini bisa terjadi, nanti saya akan mengaitkan bagaimana permasalahan ini dengan budaya-budaya yang kita miliki,” ungkap Gatot.
Gatot juga mengenang nilai-nilai budaya Indonesia yang diajarkan Gus Dur semasa hidupnya. Presiden RI ke-4 ini selalu mengedepankan nilai-nilai persaudaraan, kebersamaan, dan menghormati kearifan lokal.
“Nah kalau ini terus kita hidupkan bersama, saya kira ke depan permasalahan-permasalahan yang muncul dengan solusi-solusi saat seperti sekarang ini, bisa kita antisipasi dan kita bisa menjaga negara kita negara Indonesia ini tetap dalam satu bingkai NKRI,” tukasnya. (RED)