Pati| AGARANEWS.COM peternakan Pati perlu di tingkatkan dan di kembangkan lebih maju lagi . Pasalnya Pati yang mayoritas penduduknya petani dan peternak merupakan daerah yang perlu di perhatikan karna sebagai lumbung pangan.
Sawah yang menghampar luas dan perkebunan yang luas membuat petani bisa mengembankan peternakan seperti sapi ,kambing dan unggas.
Pati disektor unggas sangat berkembang pesat terutama di sektor ayam potong dan bebek potong / bebek petelur atau itik.
Tingkat kebutuhan akan bibit itik membuat tingkat kebutuhan produksi bibit meningkat.
Hal inilah yang bisa mendongkrak perekonomian dan lapangan kerja
Misal di desa langgen Harjo kecamatan Margoyoso Pati dengan adanya permintaan bibit yang banyak membuat warga memproduksi penetasan itik.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sebut saja Heri pemuda dukuh Pasoan desa langgenharjo kecamatan margoyoso pemuda ini mengembangkan penetasan itik di rumahnya dengan tekun.
Saat di klarifikasi di kediamannya proses penetasan ini sebenarnya mudah namun butuh kesabaran .
Adapun prosesnya menurut hari adalah telor untuk menetas 28 hari .
Cara merawatnya ngosek/ Maliki atau membolak balikkan telor 4jam sekali.suhu dalam mesin tetas kurang lebih 38°c.
Dan dalam pemasaran di ambil pengepul orang desa sini sendiri” tuturnya
Termasuk bahan telur yang siap di tetaskan juga disetori oleh pengepul yang ambil bibit yang sudah menetas.
Kelompok tetas ini juga pernah mendapatkan penghargaan tingkat provinsi tahun 2018 .
Semoga dari dinas terkait yang membidangi bisa mendorong pemberdayaan penetasan itik tersebut . Dan semoga pemerintah daerah dan pemerintah pusat bisa mengembangkan usaha ini sehingga bisa lebih maju dan lebih produktif.
Red:hans