Tanjung mulia, AgaraNews. ComĀ // Akibat curah hujan yang sangat tinggi dua Unit Rumah bagian belakangnya (Dapur) Amblas jatuh ke Sungai Lae Kombih dengan kedalaman lebih/kurang 50 M ke Dasar Sungai. Kejadian ini terjadi di Desa Tanjung Mulia, Kecamatan STTU Jehe, Kabupaten Pakpak Bharat, Provinsi Sumatera Utara, pada Minggu 13/11/2022.
Dari informasi Warga setempat yang dihubungi awak media ini Via telepon, kejadian ini terjadi sekitar pukul 18. 00 Wib menjelang malam hari dan diakibatkan karena curah hujan yang cukup tinggi.
Adapun rumah yang menjadi korban bencana Longsor (Amblas) tersebut yakni rumah Darwis Suhadi dan Aman Situmorang, masing-masing Penduduk Desa Tanjung Mulia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ditempat terpisah Kapolsek Sukarame, AKP Suko Hastadi membenarkan kejadian itu, dan beliau juga mengatakan, telah turun langsung ke lokasi kejadian bersama jajarannya, TNI dan BPBD Pakpak Bharat.
Tambahnya lagi, kejadian ini tidak ada Korban jiwa, mereka (Instansi) saling bahu membahu memberikan motivasi dan bantuan berupa sembako kepada warga yang terkena bencana alam longsor tersebut, sementara kerugian ditaksir puluhan juta rupiah, terangnya.
Kemudian awak media ini menghubungi Mansehat Manik selaku Ketua DPD Partai Gerindra Pakpak Bharat Via WhatsAapp. Ia mengatakan, ini harus kita berikan sumbangsih, dan menyarankan kepada Pemerintah, agar memberikan penyuluhan kepada masyarakat untuk mendirikan sebuah pemukiman, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan dan merugikan masyarakat itu sendiri.
Mengingat Daerah STTU Jehe umumnya berada Pinggiran Sungai dan medannya sangat terjal, ini harus menjadi tugas kita bersama demi kepentingan kita semua, katanya.
( Jonny Bancin / Herpin Manalu /Lia Hambali)