AgaraNews.com Kepahiang Bengkulu // Majunya daerah saat ini tapi belum bisa dirasakan warga yang notabene di Kecamatan Kepahiang di Kelurahan Padang Lekat terkhusus yang dirasakan warga Gang Merpati 3 ,2 dan 1 sehingga masyarakat sangat mengharapkan uluran tangan dari Pemerintah Daerah untuk mengalokasikan anggaran untuk pembangunan jalan tersebut.
Ratna Triroro Ayu warga yang tinggal di Gang Merpati 3 sangat mengharapkan pada semua elemen untuk bisa memikirkan nasib warga yang mana saat hujan tidak bisa keluar rumah lagi walaupun kebutuhan rumah tangga yang sangat dibutuhkan seperti kehabisan racun nyamuk, gula bahkan kebutuhan lainnya. Dan juga pada PLN yang sudah memberikan angin surga untuk menaruh tiang sampai saat ini belum juga terpasang sehingga dampak dari cuaca yang selalu hujan hinga kabel – kabel hampir turun ke tanah. Ini sangat berbahaya untuk anak-anak karena di Kelurahan Padang Lekat sangat padat penduduk dan anak sekolah.
Ari juga mengatakan Kelurahan Padang Lekat terkhusus Merpati 3 tidak pernah ada tersentuh bangunan jalan dari tahun ke tahun. Kabupaten masih menginduk ke Kabupaten Rejang Lebong dan kini sudah ulang tahun ke 19, Kabupaten Kepahiang mekar dari kecamatan yang dulunya. Tapi pembangunan Kabupaten Kepahiang belum bisa di rasakan di Kelurahan Padang Lekat Kepahiang sehingga areal kami seakan – akan tinggal di areal perkebunan, ujar Ari.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dan juga warga Padang Lekat mengatakan kalau bentuk Proposal itu setiap tahun kami buat, baik itu ke Pemda, Dinas PUPR ke Dinas Instansi terkait tapi hingga kini tidak ada tindak lanjutnya untuk jalan di lingkungan ini di bangun. Ibu Am mengatakan kami telah bertahun-tahun tinggal di kelurahan ini bahkan masih atas nama daerah Kecamatan Kepahiang belum Kabupaten tapi tidak pernah kami rasakan jalan dipermanenkan untuk jalan lingkungan di Gang Merpati 3 ini, katanya dengan nada kesal.
Dan juga ibu Am berharap agar pihak PLN cepat memperbaiki kabel listrik yang di takutnya nanti anak – anak yang bermain tersentuh aliran listrik tersebut dan juga sangat berbahaya. Juga keberadaan lobang – lobang yang digali pihak PLN yang katanya untuk pemasangan tiang listrik sehingga kami takut bahaya pada anak – anak, mohonlah segera diperbaiki, tutup ibu Am, pada AgaraNews. Com, Kamis 19/01/2023. (Dank Amrel)