Penyerangan Oleh Ormas di Desa Ketaren, Kabanjahe : Korban Salah Sasaran Mengalami Luka Sabetan

LIA HAMBALI

- Redaksi

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 15:20 WIB

5021 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Tanah Karo, AgaraNews.com //.Desa Ketaren, Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, menjadi lokasi penyerangan penganiayaan oleh oknum tak dikenal (OTK) terhadap seorang warga yang melintas. Korban, AT (35), ayah empat anak dari Desa Mulia Rakyat, Kecamatan Tiga Panah, Kabupaten Karo, mengalami luka sabetan di kaki kanannya setelah dihampiri oleh sekelompok orang yang membawa senjata tajam, yang terjadi pada 27/7/2025 lalu

Pada Jumat, 1 Agustus 2025, AT menceritakan awal kejadian, ketika itu Ia selesai mancing di kolam pancing Sinalsal di Desa Sumber Mufakat dan hendak pulang ke rumahnya. Saat berhenti di jalan besar Komplek Perumahan Merga Silima Kabanjahe karena mobil di depannya berhenti, AT meminggirkan sepeda motornya di sebuah rumah makan dekat lokasi kejadian. Ketika ponselnya berdering dan hendak membalas SMS, sekelompok orang yang melakukan penyerangan mendekatinya dan menyabet kakinya dengan celurit setelah korban diminta tidak merekam.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

AT berharap agar pelaku segera ditangkap oleh pihak Kepolisan tanpa alasan yang jelas. “Harapan saya agar pelaku cepat ditangkap semua oleh pihak Kepolisan Tanah Karo, karena saya tidak tahu salah dan sangat terkejut dan luka saya sampai saat ini dalam masa pemulihan,” ucap AT, ujarnya kepada awak media ini di rumahnya.

Atas peristiwa tersebut pihak Polres Karo telah mengamankan tiga tersangka dalam kasus penyerangan dan penganiayaan tersebut, yaitub :
–  MAS (35) , warga Desa Simacem, Kecamatan Namanteran
–  HC (41) , warga Dusun Sidomulyo, Kecamatan Bahorok, Kabupaten Langkat
–  UG (53) , warga Desa Simpang Kutu Buluh, Kecamatan Sei Binge, Kabupaten Langkat

Polisi juga menyita beberapa barang bukti, termasuk senjata tajam, lembing, parang, klewang, dan jaket hitam dengan tulisan H.M. LUN. Pelaku diketahui berjumlah sekitar 25 orang yang menggunakan tiga unit mobil dan membawa senjata tajam seperti kelewang dan celurit panjang.(Lia Hambali)

Berita Terkait

Polsek Koja Gelar Patroli KRYD, Jaga Keamanan di Sentra Ekonomi Jakarta Utara
Peduli Rakyat Korem 031/WB Salurkan Bantuan 500 Paket Sembako HUT Ke – 80 TNI
Program Unggulan “Polantas Menyapa” Sat Lantas Polres Simalungun Hadirkan Edukasi Berlalu Lintas untuk Pelajar
TNI-POLRI Solid dalam Menjaga Stabilitas Keamanan Nasional
Melalui Rapat Pengurus, PEKAT Tegaskan Komitmen Perangi Korupsi dan Dukung Ekonomi Kerakyatan
Mantan Kasdam I/BB Dipercaya Jadi Kapusbekangad
TNI-Polri Bersatu, Warga Lapang Rasakan Kehangatan Silaturahmi
Polsek Metro Penjaringan Gelar Cooling System Bersama Warga RW 03 Pluit

Berita Terkait

Selasa, 9 September 2025 - 21:28 WIB

Polsek Koja Gelar Patroli KRYD, Jaga Keamanan di Sentra Ekonomi Jakarta Utara

Selasa, 9 September 2025 - 21:24 WIB

Peduli Rakyat Korem 031/WB Salurkan Bantuan 500 Paket Sembako HUT Ke – 80 TNI

Selasa, 9 September 2025 - 21:18 WIB

Program Unggulan “Polantas Menyapa” Sat Lantas Polres Simalungun Hadirkan Edukasi Berlalu Lintas untuk Pelajar

Selasa, 9 September 2025 - 21:10 WIB

TNI-POLRI Solid dalam Menjaga Stabilitas Keamanan Nasional

Selasa, 9 September 2025 - 21:04 WIB

Melalui Rapat Pengurus, PEKAT Tegaskan Komitmen Perangi Korupsi dan Dukung Ekonomi Kerakyatan

Selasa, 9 September 2025 - 20:52 WIB

TNI-Polri Bersatu, Warga Lapang Rasakan Kehangatan Silaturahmi

Selasa, 9 September 2025 - 20:48 WIB

Polsek Metro Penjaringan Gelar Cooling System Bersama Warga RW 03 Pluit

Selasa, 9 September 2025 - 20:41 WIB

Polsek Pademangan dan Bulog Gelar Gerakan Pangan Murah, Sediakan Beras Terjangkau untuk Warga

Berita Terbaru

HEADLINE

TNI-POLRI Solid dalam Menjaga Stabilitas Keamanan Nasional

Selasa, 9 Sep 2025 - 21:10 WIB