PATI- AGARANEWS.COM Berdasarkan penelusuran tim gabungan serta keterangan dari warga sekitar dan sejumlah petani mempertanyakan bendungan yang berada di lokasi desa wonosekar kecamatan gembong ( Bendung Tempur) tersebut sejak mulai dibangun sampai sekarang tidak bisa dipungsikan untuk mengairi lahan pertanian .
Pasalnya dalam pembuatan bendungan tersebut yang sangat disayangkan jauh dari speak .
Proyek yang di lelangkan dalam pelaksanaan sangat fatal karna antara bendungan dengan saluran irigasi lebih tingi saluran irigasi walau air melimpah tidak dapat mengalir ke saluran irigasi dikarenakan letak pembangunan bendungan lebih rendah dari saluran irigasi.
Diduga dalam pengerjaan Perusahaan yang ditunjuk dalam pengerjaan sepertinya tidak melihat aspek fungsi dan terkesan asal asalan bangun .sehingga dalam pembangunan tidak bisa difungsikan sama sekali.
Apakah ada pemotongan anggaran atau broker proyek di dalamnya sehingga nilai pagu proyek berkurang sehingga ketinggian bendungan harusnya standar dipangkas dan asal jadi.
Hanya terkesan indah tapi tidak bisa difungsikan untuk pengairan daerah pertanian.
Ini salah satu contoh saja yang kita baru temukan dilapangan dan masih banyak pekerjaan pekerjaan yang dalam pelaksanaan tidak sesuai spek asal jadi . Disini dimana konsultan tehnik dan petugas bbws saat pelaksanaan kerjaan berjalan.
Reporter: tim gabungan
Sumber : liputan khusus
Editor. : TE Jateng
