GAYO LUES, AGARANEWS – Dalam mengatisifasi krisis pangan akibat pandemik virus corona petani di Gayo Lues di minta untuk meningkatkan swasembada pangan seperti tanaman padi, ubi kayu dan jalar serta jagung dan pisang khususnya tanaman yang dapat disimpan dalama waktu lama. Hal tersebut di sampaikan Bupati Gayo Lues H. Muhammad Amru dalam lawatan ke kecamatan Pining pada jumat 01/05, turut sedrta dalam kunjungan tersebut Kadis Pol PP Muhammad Irsan, Tim Task Force Safaruddin.
Dalam Lawatan 40 hari pandemik corona ke Kecamatan Pining Bupati menyampaikan informasi dan menerimna masukan dari masyarakat serta Muspika kecamatan Pining sekaligus mensosialsisasikan bahaya corona dan hingga cara pencegahannya. Amru juga memintah kepada masyarakat agar mengikuti semua intruksi dari Pemerintah dan fatwa-fatwa dari para Ulama
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Permintaannya kepada masyarakat untuk meningkatkan penanaman padi, ubi pisang dan jagung serta tanaman lainya yang dapat disimpan lama karena perkembangan masa darurat akibat waba virus korona tidak bisa di prediksi kapan akan berakhir di kuatirkan pandemik ini akan berlangsung lama.
Kita tidak bisa memprediksikan sampai kapan darurat akibat virus corona akan berakhir kalaupun berkahir tentu dampak ekonominya akan sangat luas, saya berharap kepada masyarakat yang pertama berhemat-hemat , bila ada barang-barang yang bisa di produksi enggak usah dibeli. Terang Amru.
Amru memintah kepada para petani-petani yang memilki lahan luas agar ditanaman padi apa itu padi sawa maupun padi gogo (darat) serta untuk mengantisifasi hal-hal yang lebih buruk diharapkan juga masyarakat bisa menanam-tanaman-tanaman pengganti kosumsi biasa seperti ubi kayu,ubi jalar, jagung dan pisang . Untuk mendukung hal tersebut pemerintah sedang menyiapkan BLB (Bantuan Langsung Bersyarat) seperti mulsa , bibit , dan obat-obatan dengan syarat siapkan dulu lahanya, selain dari bantuan lain seperti BLT, PKH dan Kemensos.
Bupati juga mintah agar gunakan dana BUMK untuk mendukung usaha masayarakat yang produkutif, jangan biarkan dana BUMK hanya tidur di Bank, namun pengembaliannya juga harus jelas. Agar dapat diputar kembali membantu masyarakat lainya.
Camat Pining Saiful mengatakan jauh hari Muspika kecamatan Pining sudah menghimbau kepada masyarakat untuk terus kekebun dan turun kesawa, karena dampak dari penyebaran virus corona adalah krisis Ekonomi dengan meningkatakn produski masyarkat bisa bertahan dari krisi ekonomi yang terjadi. ( Yudi/RED )