Singkil Agaraanews.com – Pimpina L.KPK propinsih Aceh .Drs Amiruddn .AR adakan peninjawan posko perbatasan Aceh singkil. Rabu 22/4/2020.
Dalam peninjawan tersebut , terdapat indikasi mencurikan.
Tentang ketidak pedulinya Pemda Aceh Singkil dalam melaksana tugas tentang penanganan kovod _19. Di kabupaten tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Seorang masarakat yang berada di posko yang enggan dipulikasikan namanya mengatakan pada pimpinan L,KPK
Melemahnya Posko dikernakan kekurangan dana. dari pemerintah.
Sejak diluncur kan nya dana posko perbatasan yang pertama ,hingga sekarang,dana untuk penjagaan posko tak tersalur kan lagi. Sehingga posko terlihat lemah serta tak bersemangat ,di kerna kan tidak ada dana lagi yang disalus kan oleh Pemda .kata warga itu.
Dalam penangan posko di perbatasan .Tidak lepas dari peranan dan tanggung jawap Edy Hartono selaku kadis parawisat dan olahraga kabupaten Aceh Singkil.
Jugaak kadis pariwisata dan olahraga Edy hartono dalam memutus mata rantai kovid-19 agar tak berkembang di Aceh Singkil ,jugak tealah mem bentuk tiga posko di kepulauan banyak .
agar para turis mancanegara tidak masuk di kepulauan tersebut.
Salah satu posko itu terletak diujung lolok kecamatan pulau banyak barat,kabupaten Aceh Singkil. Yang mana tempat itu sering dibanjiri para turus untuk berwisata.
Namus posko itu tak ada penjagaan .hal ini di kerna kan tak adanya dana yang disalur kan perintah daerah .ke dinas parawisata. Sehingga berdampak di setiap posko lumpuh total .
Pimpinan L.KPK Propinsih Drs Amiruddin.AR, juga menghimbau para bubati diseluruh Aceh .Agar benar benar bekerja ,sesuai instruksi pemerintah pusat. Serta memperhatikan masarakat dalam penanggulangan bencana covid-19 di wilayahnya masing masing, serta transparan dalam percepatan penangan wabah corona. Agar tak menimbul kan kecurigaan di kalangan masarakat Tutup nya.
Ketiga. Posko perbatasan aceh Singkil melemah
Pimpina L.KPK propinsih Aceh .Drs Amiruddn .AR adakan peninjawan posko perbatasan Aceh singkil.
Rabu 22/4/2020.
Dalam peninjawan tersebut , terdapat indikasi indikan .mencurikan.
Tentang ketidak pedulinya Pemda Aceh Singkil dalam melaksana tugas tentang penanganan kovod _19. Di kabupaten tersebut.
Seorang masarakat yang berada di posko yang enggan dipulikasikan namanya mengatakan pada pimpinan LKPK
Melemahnya
Posko dikernakan kekurangan dana.dari pemerintah.
Sejak diluncur kan nya dana posko perbatasan yang pertama ,hingga sekarang,dana untuk penjagaan posko tak tersalur kan lagi.Sehingga posko terlihat lemah serta tak bersemangat ,di kerna kan tidak ada dana lagi yang disalus kan oleh Pemda .kata warga itu.
Dalam penangan posko di perbatasan .Tidak lepas dari peranan dan tanggung jawap Edy Hartono selaku kadis parawisat dan olahraga kabupaten Aceh Singkil.
Jugaak kadis pariwisata dan olahraga Edy hartono dalam memutus mata rantai kovid-19 agar tak berkembang di Aceh Singkil ,jugak tealah mem bentuk tiga posko di kepulauan banyak .
agar para turis mancanegara tidak masuk di kepulauan tersebut.
Salah satu posko itu terletak diujung lolok kecamatan pulau banyak barat,kabupaten Aceh Singkil. Yang mana tempat itu sering dibanjiri para turus untuk berwisata.
Namun posko itu tak ada penjagaan .hal ini di kerna kan tak adanya dana yang disalur kan perintah daerah .ke dinas parawisata. Sehingga berdampak di setiap posko lumpuh total .
Pimpinan L.KPK Propinsih Drs Amiruddin.AR, juga menghimbou para bubati diseluruh Aceh .Agar benar benar bekerja ,sesuai instruksi pemerintah pusat. Serta memperhatikan masarakat dalam penanggulangan bencana covid-19 di wilayahnya masing masing, serta transparan dalam percepatan penangan wabah corona. Agar tak menimbul kan kecurigaan di kalangan masarakat.Tutup nya.
Reporter M.Khalis.