Andi Mapparemma Tuding Aparat Pemerintah Desa yang Menekan Warga dengan DTKS

Avatar

- Redaksi

Selasa, 12 November 2024 - 01:39 WIB

5015 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SOPPENG | Data Terpadu Kesejahteraan Sosial atau yang disingkat DTKS merupakan data induk yang berisi data pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial, penerima bantuan dan pemberdayaan sosial, serta potensi dan sumber kesejahteraan sosial.

Calon Bupati Soppeng Andi Mapparemma, menuding sejumlah aparat desa di Soppeng sering menjadikan data itu untuk menekan penerima manfaat demi kepentingan politis. “DTKS ini sering dijadikan sebagai alat politik oleh aparat desa untuk menekan penerima agar mengikuti kemauan mereka. Terutama saat pemilihan kepala daerah seperti sekarang,” katanya ketika berbicara di debat kandidat Pilkada Soppeng, Jumat lalu, di Hotel Novotel Makassar.

Menurutnya, kondisi sekarang penuh dengan intimidasi terhadap masyarakat sehingga itu menjadi tantangan tersendiri. “Intimidasi terhadap penerima terus terjadi sampai sekarang dengan tekanan agar mereka mengikuti aturan dan kemauan dari pihak pemerintah desa,” tambahnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tudingan itu ditolak oleh sejumlah aparat desa. Menurut mereka, semua DTKS itu sudah dibuat sedemikian rupa dengan syarat-syarat yang ketat. “Regulasinya jelas dan tak ada dari kami (aparat desa) yang berani bertindak curang seperti itu. Kami tersinggung dengan komentar itu,” kata salah seorang sekertaris desa di Kecamatan Marioriawa.

Mengenai tudingan adanya tekanan, sang aparat desa menyatakan hal itu adalah fitnah jika dijustifikasi menyeluruh. “Mungkin ada oknum aparat desa, tetapi saya yakin mayoritas kepala desa dan aparat desa lainnya tak akan berani melakukan itu. Ini sekarang sangat beresiko bermain politik di tengah pengawasan publik lewat media sosial yang ketat, apalagi dengan aparat penegak hukum yang makin ketat memeriksa. Jadi, kami meminta tuduhan itu jangan membuat kami tambah berada di posisi sulit,” tukasnya.

(RedaksiTim)

Berita Terkait

Anggaran Rp 430 Miliar Disiapkan, Jalan Rusak di Blora Segera Diperbaiki
Sikapi Anggaran Transfer ke Daerah, Bupati Bersama Apkasi Audiensi ke Mendagri
Babinsa Kodim 0108/Agara Laksanakan Patroli bersama Unsur Komponen Pendukung di wilayah Binaan
Lakukan Perlawanan dan Berusaha Melarikan Diri, Residivis Curanmor di Tulang Bawang Dilumpuhkan Polisi
Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan Canangkan Konsep Green Policing Lewat Apel Besar Satkamling di Dumai
Bupati Lantik Pejabat Administrator dan Pengawas di Lingkungan Pemkab Pati 
Bupati Pati Hadir dalam Podcast APKASI Bersama Helmy Yahya 
Ayo kita awasi penyaluran RTLH dan pidanakan bagi yang menyelewengkan anggaran

Berita Terkait

Jumat, 19 September 2025 - 17:42 WIB

Kapolres Pelabuhan Belawan Letakkan Batu Pertama Pembangunan Masjid Al-Amin Polres Pelabuhan Belawan

Jumat, 19 September 2025 - 17:17 WIB

Bhabinkamtibmas Polsek Rambutan Cek Pos Sat Kamling Di Tanjung Marulak Hilir

Jumat, 19 September 2025 - 17:05 WIB

Bupati Aceh Tenggara Hadiri Rapat Konsolidasi Satgas KDMP Se-Aceh, Nyatakan Siap Berperan Aktif Dukung Program Strategis Nasional

Jumat, 19 September 2025 - 15:11 WIB

Ciptakan Kondisi Aman dan Kondusif,Koramil 05/BD Laksanakan Patroli Gabungan Bersama Ormas

Jumat, 19 September 2025 - 15:07 WIB

Babinsa Koramil 02/TL Laksanakan Gotong royong Perbaikan Jalan

Jumat, 19 September 2025 - 14:57 WIB

Babinsa Laksanakan Komsos dengan Remaja Berminat Jadi Prajurit TNI

Jumat, 19 September 2025 - 14:53 WIB

Kodim 0206/Dairi dan Persit Gelar Senam Zumba, Sehat dan Kompak Bersama

Jumat, 19 September 2025 - 14:48 WIB

Jam Komandan: Dandim 0206/Dairi Ajak Prajurit Melek Teknologi dan Waspada Hoaks

Berita Terbaru