Personel Polsek Blangkejeren Bantu Olah Lahan dan Tanam Pangan Bersama Masyarakat untuk Wujudkan Swasembada Pangan

ABDIANSYAH,SST

- Redaksi

Rabu, 18 Juni 2025 - 14:43 WIB

5031 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Blangkejeren, Gayo Lues — Ketahanan pangan bukan hanya soal kecukupan konsumsi masyarakat, tetapi menyangkut kedaulatan, keadilan sosial, serta kesejahteraan jangka panjang. Dalam semangat itulah, Polsek Blangkejeren, Polres Gayo Lues, Polda Aceh menggandeng warga di wilayah hukum setempat untuk menjalankan program ketahanan pangan berbasis partisipasi lokal. Kegiatan ini menjadi cerminan nyata pelaksanaan Asta Cita, delapan agenda prioritas pembangunan nasional, di tingkat akar rumput.

Pada Rabu (18/06/2025), Kapolsek Blangkejeren, Iptu Syamsuddin, S.H., mewakili Kapolres Gayo Lues AKBP Hyrowo, S.I.K., menyampaikan bahwa personel Polsek bersama warga telah melakukan penanaman jagung, cabai, dan bawang di lahan pertanian milik warga binaan Bhabinkamtibmas. Kegiatan ini dilakukan secara gotong royong, mulai dari pengolahan lahan, penanaman bibit, hingga proses pemeliharaan.

Menurut Kapolsek, program ini merupakan wujud dukungan terhadap agenda nasional khususnya Asta Cita poin ke-7, yaitu Mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan sektor-sektor strategis ekonomi domestik. “Pertanian rakyat adalah kekuatan bangsa. Ketika warga bisa menanam sendiri bahan pokok seperti jagung, cabai, dan bawang, maka mereka secara langsung berkontribusi dalam menjaga stabilitas ekonomi daerah,” ujar Kapolsek.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kegiatan ini juga sejalan dengan Asta Cita poin ke-2, Mewujudkan masyarakat yang maju, berkeseimbangan, dan demokratis, melalui pelibatan aktif warga dalam pembangunan ekonomi berbasis lokal. Dengan memberikan ruang partisipatif bagi masyarakat, Polsek Blangkejeren turut memperkuat fondasi demokrasi ekonomi yang berkeadilan.

Lebih jauh, aspek peningkatan kualitas hidup manusia Indonesia yang merupakan Asta Cita poin ke-3 juga terakomodasi dalam program ini. Ketersediaan bahan pangan yang cukup dan sehat adalah prasyarat dasar bagi kehidupan yang bermartabat dan sejahtera. “Program ketahanan pangan bukan hanya soal menanam, tapi tentang bagaimana kita memastikan anak-anak bisa tumbuh sehat dengan asupan gizi yang cukup dari hasil bumi sendiri,” lanjut Kapolsek.

Dalam konteks pemerataan pembangunan dan memperkuat daerah-daerah sebagaimana diamanatkan dalam Asta Cita poin ke-5, keterlibatan polisi dalam menggerakkan program seperti ini menunjukkan komitmen bahwa pembangunan tidak hanya berada di pundak pemerintah pusat, tetapi memerlukan kolaborasi lintas sektor hingga ke tingkat desa.

Asta Cita juga menekankan revolusi karakter bangsa, yang tercermin dalam nilai-nilai gotong royong, kemandirian, dan kepedulian sosial dalam program ini. Polisi bukan lagi sekadar simbol keamanan, tetapi menjadi penggerak moral dan teladan kerja produktif dalam masyarakat.

Kapolsek berharap kegiatan ini mampu menginspirasi seluruh lapisan masyarakat dan instansi lainnya untuk turut serta dalam mendukung ketahanan pangan, terlebih di tengah tantangan ekonomi global dan ancaman krisis pangan yang membayangi banyak negara. “Kami ingin program ini menjadi cikal bakal lahirnya gerakan rakyat yang kuat dan berdikari, sebagaimana cita-cita luhur bangsa,” tegasnya.

Polsek Blangkejeren bertekad menjadikan kegiatan ini sebagai gerakan berkelanjutan. Tidak hanya untuk meningkatkan hasil pangan, tetapi juga untuk menciptakan harmoni sosial, memperkuat ketahanan komunitas, serta menjadikan rakyat sebagai aktor utama dalam pembangunan.

Dengan menjadikan Asta Cita sebagai pijakan, program ini diharapkan mampu mendorong lahirnya inisiatif serupa di berbagai pelosok tanah air. Ketika seluruh elemen bangsa bergerak bersama, kemandirian ekonomi dan ketahanan pangan bukan sekadar slogan, melainkan kenyataan yang tumbuh dari desa menuju Indonesia yang lebih berdaulat. (Abdiansyah)

Berita Terkait

Ruslan M. Daud: Di Bawah Kapolres AKBP Hyirono, Polres Gayo Lues Buktikan Aparat Daerah Bisa Cetak Prestasi Nasional
Dr. H. M. Nasir Djamil: Polres Gayo Lues Buktikan Komitmen Bangsa untuk Indonesia Bebas Narkoba
Kapolres AKBP Hyrowo Pimpin Kegiatan Donor Darah Polres Gayo Lues sebagai Wujud Kepedulian Sosial Polri kepada Masyarakat
Sinergi TNI dan BKKBN di Gayo Lues Perkuat Upaya Pencegahan Stunting Sejak Dini
Polres Gayo Lues Gelar Latihan Gabungan untuk Perkuat Koordinasi dengan Brimob
Kapolsek Blangkejeren Ajak Pelajar SMPN 1 Tertib Berlalu Lintas dan Hormati Guru
Lewat Rehabilitasi Hutan, KPH 5 Distribusikan Bibit Durian, Rambutan, dan Mangga untuk Warga Gayo Lues
Pemilihan Urang Tue Bermasalah, Kepala Desa Pulo Gelime Dilaporkan atas Dugaan Penyalahgunaan Wewenang

Berita Terkait

Selasa, 28 Oktober 2025 - 23:56 WIB

Reaksi Cepat Polres Simalungun Evakuasi Korban Kecelakaan Kereta Api di Tapian Dolok

Selasa, 28 Oktober 2025 - 23:15 WIB

Tekan Angka Kriminalitas, Polsek Sunggal Ungkap 18 Kasus Selama Oktober 2025

Selasa, 28 Oktober 2025 - 22:58 WIB

Big Match 8 Besar Voli Piala Dandim 0610/Cup Memanas, Delapan Desa Berebut Tiket Semifinal

Selasa, 28 Oktober 2025 - 22:21 WIB

Kepala Desa Hutapungkut Julu Dilaporkan ke Bupati Madina dan Polres: Diduga Lakukan Penipuan dan Penggelapan Uang Warga

Selasa, 28 Oktober 2025 - 22:13 WIB

Fraksi PKS DPRD Medan Sambut Kunjungan Forum Buruh Madani Indonesia

Selasa, 28 Oktober 2025 - 22:09 WIB

Pangdam I/BB Hadiri Sosialisasi Doktrin Pertahanan Negara di Medan

Selasa, 28 Oktober 2025 - 22:03 WIB

Gerak Jalan Sehat dan Senam Bersama Warnai Semarak HUT ke-80 KESAD di Makesdam I/BB

Selasa, 28 Oktober 2025 - 21:59 WIB

Syukuran HUT ke-80 KESAD di Makesdam I/BB Berlangsung Khidmat dan Penuh Kebersamaan

Berita Terbaru