Kutacane – agaranews.Com _ Pemerintah Kabupaten Aceh Tenggara terus menunjukkan komitmen kuat dalam memajukan dunia olahraga daerah. Hal ini tergambar jelas saat Bupati Aceh Tenggara, H. M. Salim Fakhry, SE., MM., memimpin rapat koordinasi bersama jajaran pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Aceh Tenggara, para Ketua Cabang Olahraga (Cabor), serta Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disparpora) Aceh Tenggara, Senin (23/9/2025), di ruang rapat Bupati.
Rapat tersebut digelar dalam rangka persiapan keberangkatan kontingen Aceh Tenggara menuju ajang Pra Pekan Olahraga Aceh (Pra-PORA) 2025, yang akan berlangsung di beberapa kabupaten/kota di Provinsi Aceh.
Dalam arahannya, Bupati H. M. Salim Fakhry menyatakan dukungan penuh terhadap seluruh proses pembinaan dan pemberangkatan atlet yang akan bertanding mewakili Aceh Tenggara.
“Pemerintah Kabupaten mendukung penuh keikutsertaan para atlet kita di Pra-PORA. Ini bagian dari ikhtiar bersama untuk memajukan olahraga daerah sekaligus menanamkan semangat juang dan sportivitas di kalangan generasi muda,” ungkap Bupati
Turut hadir dalam rapat tersebut, Ketua KONI Aceh Tenggara, dr. Denny Febrian Roza, S.STP., M.Si., yang juga menjabat sebagai Ketua DPRK Aceh Tenggara. Ia melaporkan bahwa puluhan atlet dari berbagai cabang olahraga telah menjalani persiapan intensif dan dalam kondisi siap untuk bertanding.
> “Kami menargetkan agar Aceh Tenggara dapat meloloskan sebanyak mungkin atlet ke ajang PORA 2026. Berkat sinergi yang kuat antara KONI, Disparpora, dan Pemkab, kami optimis akan mampu meraih hasil maksimal,” ujar dr. Denny.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Aceh Tenggara, Bakri Saputra, S.Pd., M.Si., turut menyampaikan laporan teknis mengenai kesiapan keberangkatan kontingen, mulai dari jadwal, logistik, hingga dukungan fasilitas latihan.
> “Kami terus berkoordinasi dengan semua pihak, termasuk pelatih dan manajer cabor, agar seluruh proses berjalan lancar dan para atlet dapat bertanding dengan maksimal,” kata Bakri.

Sebagai informasi, Pra-PORA 2025 merupakan tahap seleksi awal menuju ajang PORA 2026, yang menjadi panggung utama kompetisi olahraga antar kabupaten/kota se-Aceh. Untuk itu, kesiapan kontingen menjadi hal krusial demi menjaga nama baik daerah.
Pertemuan ini sekaligus memperkuat sinergi antara pemerintah daerah, KONI, dan stakeholder olahraga lainnya dalam mewujudkan visi besar menjadikan olahraga sebagai sarana prestasi, pembinaan karakter, dan kebanggaan bagi masyarakat Aceh Tenggara.
Ady Gegoyong



































