Seni, Agaranews.com // Di bawah langit Langkat yang sendu
pagi berbisik lirih…
membawa kabar duka dari Kota Medan
27 September yang menjadi ingatan panjang
Ngogesa Sitepu…
Putra Padang Brahrang yang sederhana
yang pernah membangun harapan rakyat Langkat
dengan tangan penuh kerja dan hati yang teduh
Dua periode engkau memimpin Langkat,
2009 hingga 2019 tercatat dalam Sejarah negeri
menyatukan desa-desa di lembah dan tepian sungai hingga ke pesisir
mengajari kami arti pembangunan yang merangkul semua
Engkau bukan sekadar Bupati
tetapi guru yang menanam pesan
bahwa tanah ini harus dijaga
bahwa anak-anak Langkat berhak bermimpi setinggi Bintang dilangit
Satyalancana Wira Karya dan Satyalancana Pendidikan
bukan hanya sekadar penghargaan yang diletakkan didada
tapi cermin dari ketulusanmu
Tulus mengabdi bagi tanah yang bertuah ini
yang membina rakyat tanpa pamrih
Kini engkau pergi…..
meninggalkan kenangan yang tak akan pernah layu
meninggalkan pesan bagi keluarga tercinta
agar tetap mengabdi dan menjaga Langkat
dengan hati yang bersahaja
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Untuk istri yang setia, Hj. Nuraida
dan anak-anak yang luar biasa yang meneruskan langkah besar mu
Delia…
Riizky….
Wendy…
Ingatlah bahwa suamimu Adalah air
yang tak pernah berhenti mengalir kebaikannya
ingatlah bahwa ayahmu adalah cahaya
yang tak pernah berhenti padam
didalam setiap doa rakyatnya
Langkat berduka….
Langkat kehilangan…
Dibalik kedukaannya ada rasa syukur yang amat tinggi
Karena pernah memiliki pemimpin hebat
yang mengajarkan arti kasih serta pengabdian dengan tulus
Selamat jalan…
Ngogesa Sitepu……
Selamat jalan Bupati kami….
Selamat jalan ayahanda…
Semoga damai di pangkuan Sang Maha Pencipta
doa rakyatmu menjadi pelita
mengantar perjalananmu yang abadi…. ( Rajab Tarigan)
Padang, 30 September 2025
Alexander Chrisse Ginting Munthe
