Dugaan Korupsi Smart Board dan Meubilair, Demonstran ‘Geruduk’ Kejati Sumut dan Kantor Gubernur

Avatar

- Redaksi

Selasa, 16 September 2025 - 23:50 WIB

50182 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MEDAN,- Sekira puluhan massa tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Anti-Korupsi Sumatera Utara (Permak Sumut) secara estafet, Selasa (16/9/2025) menggelar aksi demonstrasi di depan Kantor Kejaksaan Tinggi Sumut (Kejati) Sumut dan Kantor Gubernur.

Lewat pengeras suara di atas mobil pickup, para orator aksi mendesak Kejati Sumut segera mengambilalih pengusutan kasus dugaan korupsi terkait pengadaan Smart Board dan Meubilair senilai Rp100 miliar di Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Langkat.

“Kami minta Kejati Sumut jangan tebang pilih. Periksa semua pihak tanpa terkecuali, termasuk mantan Pj Bupati Langkat Faisal Hasrimy yang sekarang menjabat Kepala Dinas Kesehatan Sumut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Mantan Pj bupati diduga kuat sebagai ‘aktor utama’ atas perubahan anggaran hingga proyek Smart Board dan Meubilair muncul di APBD Perubahan 2024. Betul kawan-kawan?!” pekik Asril Hasibuan, juga Ketua Umum Permak Sumut di depan gerbang Jalan AH Nasution, Medan.

Sementara Koordinator Aksi Yunus Dalimunthe menambahkan, anggaran Rp100 miliar tersebut dipaksakan masuk di penghujung tahun dengan pembagian Rp50 miliar untuk Smart Board dan Rp50 miliar untuk meubilair. Proses tender juga disebut penuh rekayasa.

Meski sempat ditolak karena alasan teknis, Faisal disebut tetap memaksakan pergeser- an anggaran. Tidak hanya itu, lanjut Yusuf, Faisal juga dituding menerima aliran dana dari proyek tersebut untuk tujuan tertentu di tahun 2024.
“Kasus dugaan korupsi ini diduga kuat sarat rekayasa. Serah terima barang dilakukan tergesa-gesa. Hanya dalam hitungan hari kawan-kawan.

Ini bukan lagi korupsi biasa, tapi sebuah skenario yang telah disusun rapi. Ada konspirasi jahat demi keuntungan pribadi dan kepentingan politik,” tegas Yunus.

Massa juga mendesak Kejati Sunut memeriksa pimpinan dan Badan Anggaran DPRD Langkat yang diduga menerima ‘uang ketok’ dari Pj Bupati Langkat.

Kemudian memeriksa pejabat di Disdik Kabupaten Langkat, termasuk Sekretaris Disdik Robert Hendra Ginting dan Fajar selaku Kabid Sekolah Dasar (SD).

Copot

Sementara saat demo di depan Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro, Medan, massa mendesak Gubernur Sumut Bobby Nasution mengevaluasi dan mencopot Faisal Hasrimy dari jabatannya.

Mereka menilai Faisal tidak pantas memimpin OPD karena namanya disebut- sebut dalam kasus dugaan korupsi besar tersebut.

Apresiasi

Sebelumnya, Jonson David Sibarani selaku penasihat hukum (PH) mantan Kadisdik Kabupaten Langkat Dr Saiful Abdi Siregar mengapresiasi tindakan penggeledahan di kantor disdik yang dilakukan tim penyelidik pada Kejaksaan Negeri (Kejari) Langkat, pekan lalu.

Menurutnya, langkah hukum tersebut nantinya dapat membongkar tuntas siapa saja aktor yang sesungguhnya berada di balik proyek fantastis tersebut.

“Mungkin banyak pihak yang bingung atas apresiasi kami. Publik selama ini digiring seolah-olah klien kami, Saiful Abdi Siregar, adalah otak dari pengadaan smartboard ini. Padahal, hal itu sangat keliru,” ujar Jonson, CEO Kantor Hukum Metro.

Saat proyek pengadaan Smart Board dan Meubilair direncanakan dan direalisasikan, kliennya sudah tidak aktif di kantor karena terjerat perkara lain. Ia menegaskan, sejak awal Saiful Abdi tidak pernah menyetujui proyek ini karena nominalnya yang terlalu besar dan tidak wajar untuk satu item pengadaan di Dinas Pendidikan.

“Ada kekuatan besar yang memaksa proyek ini terlaksana. Bahkan, menurut klien kami, ada penguasa yang memberikan tekanan dan ancaman.

Anggaran tiba-tiba muncul di APBD Perubahan 2024, proses tender direkayasa, dan serah terima barang dilakukan dalam hitungan hari. Ini semua adalah skenario yang sangat tidak masuk akal,” urainya.

Yang lebih mengejutkan, Jonson menemukan adanya sejumlah dokumen dengan tanda tangan kliennya yang dipalsukan. (Tim)

Berita Terkait

Penuh Khidmat, 1200 Warga Binaan Rutan I Medan Peringati Maulid Nabi Bersama Para Habaib
adminRayakan Kemerdekaan, Rutan Medan Gelar Senam Sehat hingga Layanan Medis Gratis
Pimpinan Komisi III DPR RI Soroti Dugaan Kriminalisasi Polisi pada Rahmadi, Desak Usut Tuntas
Sat Lantas Polres Pelabuhan Belawan Sosialisasi Kamseltibcar Lantas dan Edukasi Pemasangan Bendera Merah Putih
Sat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan Tindaklanjuti Informasi Aktivitas Perjudian di Empat Lokasi
Polres Pelabuhan Belawan Gelar Olahraga Bersama Stakeholder dan Masyarakat Meriahkan HUT RI ke-80
Jumat Berkah, Polsek Sunggal dan GM FKPPI Medan Bagikan Paket Makanan ke Warga
Rutan Kelas I Medan Gelar Pekan Olahraga dan Lomba HUT ke-80 RI

Berita Terkait

Jumat, 19 September 2025 - 10:25 WIB

Sambut HUT ke-80 TNI Posramil Lawe Bulan Gelar Giat Karya Bhakti Pembersihan Makam

Jumat, 19 September 2025 - 09:37 WIB

Babinsa Kunjungi Peternakan Ayam Pedaging Milik Warga, Berikan Dukungan dan Pemantauan

Jumat, 19 September 2025 - 09:33 WIB

Sambut HUT TNI ke-80, Koramil 05 Darul Makmur Tingkatkan Keamanan Lewat Patroli Malam

Jumat, 19 September 2025 - 09:19 WIB

Babinsa Posramil Suka makmue Cek Harga Sembako di Pasar

Jumat, 19 September 2025 - 09:13 WIB

Padi Sudah menguning Babinsa Terjun Kesawah

Jumat, 19 September 2025 - 08:52 WIB

Jaga dan Tingkatkan Kualitas Babinsa Bantu Petani Jemur Biji kakao

Jumat, 19 September 2025 - 08:50 WIB

Babinsa Bantu Warga Cor Jalan Rabat Beton di Desa Binaan

Jumat, 19 September 2025 - 08:48 WIB

Babinsa Posramil Bukit Tusam Laksanakan Subuh Berjamaah di Desa Binaan

Berita Terbaru

ACEH TENGGARA

Babinsa Posramil Suka makmue Cek Harga Sembako di Pasar

Jumat, 19 Sep 2025 - 09:19 WIB

ACEH TENGGARA

Padi Sudah menguning Babinsa Terjun Kesawah

Jumat, 19 Sep 2025 - 09:13 WIB