PEMA UNADA Banda Aceh Nyatakan Sikap Tegas Tolak LGBT

ABDIANSYAH,SST

- Redaksi

Selasa, 14 Oktober 2025 - 02:29 WIB

5087 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Banda Aceh, 13 Oktober 2025 — Pemerintahan Mahasiswa Universitas Al Washliyah Darussalam (PEMA UNADA) Banda Aceh melalui Menteri Luar Negeri Zulfazli menyatakan keprihatinan mendalam atas keberadaan kelompok LGBT di Aceh. Pernyataan tegas ini mencerminkan sikap mahasiswa yang menolak praktik menyimpang yang dinilai bertentangan dengan Syariat Islam, yang menjadi identitas utama daerah tersebut.

Zulfazli menilai isu LGBT yang kembali mencuat belakangan ini merupakan ancaman serius terhadap tatanan sosial dan nilai agama yang selama ini dijaga di Aceh. Ia menegaskan dukungan penuh terhadap langkah-langkah pemerintah daerah dalam menanggapi fenomena tersebut secara tegas namun tetap mengedepankan cara yang edukatif dan solutif. Sebagai perwakilan mahasiswa, Zulfazli menyuarakan pentingnya peran generasi muda dalam menjaga moralitas publik di tengah arus globalisasi yang semakin deras.

Keberadaan kelompok LGBT kini kembali mendapat sorotan setelah muncul sejumlah kasus dan kegiatan yang memancing kontroversi di masyarakat. Pemerintah daerah bersama tokoh agama dan lembaga pendidikan pun menggalang sinergi dalam memperkuat nilai moral, sosial, dan keagamaan. Langkah ini dipandang sebagai tindakan pencegahan yang efektif terhadap perilaku menyimpang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kepala Dinas Syariat Islam Aceh, Dr. H. Muhammad Yusuf, dalam konferensi pers di Banda Aceh, Senin (13/10), mengatakan bahwa pihaknya terus melakukan pendekatan edukatif melalui sosialisasi dan pembinaan masyarakat. Ia menekankan perlunya keterlibatan keluarga dan institusi pendidikan dalam membentuk karakter anak sejak usia dini. “Kami menekankan pentingnya pembinaan moral, bukan hanya penindakan. Pendidikan keluarga dan masyarakat harus diperkuat agar anak-anak memiliki pemahaman yang benar sejak dini,” ujar Yusuf.

Sementara itu, sejumlah tokoh masyarakat di Aceh menyerukan agar penanganan isu LGBT tetap dilakukan dengan pendekatan humanis, tanpa kekerasan, namun berpijak pada nilai-nilai kemanusiaan dan kearifan lokal. Pendekatan ini diharapkan dapat memulihkan mereka yang terjerumus, sekaligus mencegah penyebaran fenomena ini ke kalangan lebih luas.

Lembaga pendidikan dan organisasi kepemudaan juga turut ambil bagian dalam mengedukasi masyarakat, salah satunya dengan mengaktifkan kembali forum-forum diskusi publik. Kegiatan ini dirancang untuk memperkuat kesadaran kolektif tentang pentingnya menjaga norma budaya dan ajaran agama dalam kehidupan sosial.

Berbagai langkah yang diambil ini diharapkan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat sekaligus memperkuat ketahanan moral dan sosial di Aceh. Pemerintah dan elemen masyarakat optimistis bahwa lingkungan yang harmonis dan sesuai dengan Syariat Islam dapat terus terjaga seiring meningkatnya kepedulian semua pihak terhadap isu-isu keagamaan dan sosial yang berkembang. (*)

Berita Terkait

Bea Cukai Aceh Kukuhkan Semangat Tangguh dalam Mengawasi, Tulus dalam Melayani di Hari Bea Cukai ke-79
Ketua TP-PKK Aceh Tenggara: Bergerak Bersama Wujudkan Asta Cita Menuju Indonesia Maju
Dugaan Korupsi dan Penyimpangan Proyek Rp7,4 Miliar di Aceh: Alamp Aksi Desak Penegak Hukum Bertindak Tegas
UGL Aceh Tenggara Matangkan Langkah Menuju Penegerian, Sekda Buka Dialog Akreditasi Perguruan Tinggi
Sebanyak 246 Tenaga PPPK di Aceh Tenggara Segera Terima SK dari Bupati M. Salim Fakhry
Wari Desky Siap Pimpin Kadin Aceh Tenggara: Bangun Sinergi Dunia Usaha dan Pemerintah Menuju Daerah Madani dan Bermartabat
Pertumbuhan Penerimaan Bea Cukai Aceh Capai 60 Persen YoY, Bea Keluar Melonjak hingga 883 Persen
BPKP Aceh Lantik Sejumlah Pejabat Baru, Dorong Penguatan Pengawasan di Wilayah Aceh

Berita Terkait

Rabu, 8 Oktober 2025 - 16:45 WIB

Bupati Aceh Singkil Soroti PT Delima Makmur: Sejak 1995 Belum Realisasikan Plasma untuk Masyarakat

Selasa, 7 Oktober 2025 - 02:01 WIB

HIMAPAS dan Calon PPPK R3 Aceh Singkil Gelar Audiensi dengan Bupati, Pertanyakan Kejelasan Nasib 147 Peserta

Senin, 6 Oktober 2025 - 20:34 WIB

Peringatan Maulid Nabi 1447 H di Desa Takal Pasir, Aceh Singkil: Tausiah dan Doa Bersama Penuh Kekhidmatan

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 18:39 WIB

Bawaslu Aceh Singkil Gelar Penguatan Kelembagaan, Kokohkan Pilar Demokrasi di Daerah

Senin, 29 September 2025 - 17:17 WIB

Organda Aceh Singkil Desak Regulasi Tegas soal Penertiban Plat BL di Sumut

Rabu, 24 September 2025 - 15:16 WIB

Harapan Terealisasi, Jalan Menuju Ponpes Darul Muhabbah Kembali Layak Dilalui

Rabu, 24 September 2025 - 03:26 WIB

PT Socfindo Diguncang Aksi, Warga Aceh Singkil Desak Keadilan dengan Empat Tuntutan

Minggu, 21 September 2025 - 00:27 WIB

Relawan Prabowo Serahkan Bukti Pelanggaran Lingkungan di Aceh Singkil, Minta Presiden Bertindak Cepat

Berita Terbaru

BANDA ACEH

PEMA UNADA Banda Aceh Nyatakan Sikap Tegas Tolak LGBT

Selasa, 14 Okt 2025 - 02:29 WIB