Bupati Pati Sebut Dua Faktor Utama Penyebab Banjir di Wilayah Batangan

REDAKSI JAWA TENGAH

- Redaksi

Rabu, 29 Oktober 2025 - 02:28 WIB

5085 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PATI – AGARANEWS.COM 28 Oktober 2025 — Bupati Pati, Sudewo, meninjau langsung lokasi banjir yang melanda Kecamatan Batangan bersama unsur Kementerian Pekerjaan Umum (PU) Pusat, Bina Marga, dan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juwana. Dalam peninjauan tersebut, ia menyampaikan bahwa banjir di wilayah Batangan disebabkan oleh dua faktor utama yang bersumber dari infrastruktur jembatan dan drainase yang belum memadai.

 

Menurut Sudewo, dua titik yang menjadi penyebab utama genangan air adalah Jembatan Gedong di Desa Raci dan Jembatan di Desa Ketitang Wetan. Keduanya dinilai terlalu pendek, sehingga saat debit air meningkat, jembatan justru berfungsi layaknya bendungan yang menghambat aliran air.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

 

“Akibatnya air meluap ke pekarangan, permukiman, hingga jalan Pantura,” jelasnya.

 

Selain itu, Bupati juga menyoroti belum adanya drainase di sepanjang tiga kilometer jalur Pantura dari titik Raci hingga Kali Jabang Bayi. Kondisi tersebut memperparah genangan karena air tidak memiliki saluran pembuangan yang memadai.

 

“Kalau drainase sudah ada dan terhubung dengan Kali Gedong dan Kali Jabang Bayi, banjir bisa terpecah dan berkurang volumenya,” terangnya.

 

Sebagai langkah tindak lanjut, pemerintah pusat melalui Bina Marga dan Kementerian PU telah menjadwalkan pembangunan drainase sepanjang tiga kilometer serta peninggian dua jembatan tersebut pada tahun 2026. Selain itu, Sungai Raci dan Ketitang Wetan juga akan dibangun talut di kedua sisinya untuk memperkuat struktur tanggul.

 

“Kalau tiga hal ini sudah dilakukan, Insya Allah di tahun 2026 banjir sebesar ini tidak akan terjadi lagi, bahkan bisa tidak ada sama sekali,” ungkapnya.

 

Untuk penanganan sementara, Pemerintah Kabupaten Pati telah menurunkan alat berat guna melakukan pengerukan endapan di sungai. Sudewo juga menyerahkan bantuan kepada warga terdampak melalui Dinas Sosial Kabupaten Pati, Dinas Sosial Provinsi Jawa Tengah, BNPB, dan Kementerian Sosial sebagai bentuk kepedulian dan langkah cepat dalam mengurangi beban masyarakat.

Reporter : Heru,hartix

Editor : TE AGARA JATENG

Berita Terkait

Satgas Yonif 763/SBA Pos Bori Berbagi Kebaikan Kepada Masyarakat
Kerugian Miliaran Akibat Pengrusakan Lahan, PT KTM Tuntut Pertanggungjawaban PT KNI
Kepemimpinan Inspiratif, Walikota Jakarta Timur Munjirin Dianugerahi Jakarta Youth Award 2025
Babinsa Koramil 01/Pariaman Komunikasi Sosial bersama Bhabinkamtibmas dan Perangkat Desa di Desa Sungai Sirah
Wujudkan Lingkungan Sehat dan Bersih Babinsa Laksanakan Gotong Royong Bersama Warga
TNI Polri Untuk Masyarakat, Kodim 0108/Agara Bersama Polres Agara Salurkan Bantuan Korban Kebakaran
Bupati Pati Sampaikan Langkah Konkret Atasi Persoalan Peternak Ayam 
Danrem 031/WB Pimpin Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda Ke-97 Tahun 2025

Berita Terkait

Rabu, 29 Oktober 2025 - 12:46 WIB

Aspal Curah Panas di Bali Barat: Aroma Bisnis Gelap dan Jejak di Balik Drum

Selasa, 28 Oktober 2025 - 23:45 WIB

Polsek Kelapa Gading Amankan Tiga Pelaku Curanmor di Jakarta Utara

Selasa, 28 Oktober 2025 - 23:20 WIB

Polda Metro Jaya Gelar Patroli Malam, Hadir Jaga Rasa Aman Warga Jakarta

Selasa, 28 Oktober 2025 - 21:32 WIB

Kapolres Pelabuhan Belawan Resmikan Gedung Poliklinik Polres untuk Layani Personel dan Masyarakat

Selasa, 28 Oktober 2025 - 20:01 WIB

Polres Pelabuhan Belawan Gelar Upacara Hari Sumpah Pemuda Tahun 2025

Selasa, 28 Oktober 2025 - 19:54 WIB

Pererat Sinergi, Kapolsek Padanghulu Terima Kunjungan Camat Tebingtinggi Kota

Selasa, 28 Oktober 2025 - 15:05 WIB

Kodim 0209/Labuhanbatu Gelar Ceramah Bintal Ideologi Kejuangan, Perkuat Mental dan Keimanan Prajurit serta Persit

Senin, 27 Oktober 2025 - 23:05 WIB

Eratkan Hubungan Polri dan Dunia Pendidikan Polsek Pademangan Gelar Police Go to School di Sekolah Darurat Kartini

Berita Terbaru