Nagreg, AgaraNews. Com // Perayaan Natal 2024 akan menjadi kenangan indah dan tak terlupakan bagi prajurit Yonif 330 beragama Kristen beserta keluarganya. Rabu (25/12) siang, selepas kembali dari gereja pasca melaksanakan ibadah Natal, mereka merasa terkejut dan kaget bukan kepalang. Pasalnya, mereka sama sekali tak menduga, Danyonif 330, Letkol Inf Dedy Pungky Irawanto, S.I.P., M.I.Pol beserta ketua Persit KCK Ranting 3 Yonif 330, Ny. Vilana Pungky akan berkunjung ke rumah-rumah keluarga Prajurit yang sedang merayakan Natal. 
Praka Petrus Domius beserta istri, yang sedang makan siang berdua, sontak bergegas membuka pintu rumah karena dikejutkan dengan suara yang tak asing di telinga mereka. “Selamat siang, selamat Natal,” suara yang terdengar dari halaman rumah mereka. 
Sesaat setelah pintu dibuka. Nampak jelas diraut wajah Petrus beserta istrinya, rasa terkejut, bahagia, dan haru bercampur menjadi satu. “Izin komandan sebelumnya, selama kami berdinas disini, tidak ada komandan yang berkunjung ke rumah anggotanya di hari Natal. Izin tapi komandan bisa meluangkan waktunya, terimakasih komandan,” ujarnya. 
Begitu pula, Praka Manolhot Tua Hutasoit yang tak kalah terkejut saat melihat bapak dan Ibu Tri Dharma 41, tiba-tiba sudah duduk di sofa seraya bersenda gurau bersama putri semata wayang mereka. “Selamat Natal Ya,” ujar Danyonif 330 beserta Ibu dengan kompak. Hutasoit yang masih tersipu malu sontak menjabat erat uluran tangan Komandan seraya memanggil istrinya yang sedang bersantai didalam kamar. 
Suasana dirumah Lettu Inf Ronal pada hari Kamis (26/12) tak jauh berbeda. Keheningan siang saat Ia dan keluarganya yang sedang tidur siang pasca merayakan natal bersama sanak saudara sehari sebelumnya sontak gaduh karena kedatangan “Mr and Mrs Tri Dharma 41” yang tak mereka duga. Bahkan karena terkejut, Ronal pun belum sempat berganti pakaian. “Udah tak usah ganti pakaian, yang penting silaturahminya, bukan pakaiannya,” pungkas Letkol Pungky. 
Tak butuh lama, kedua keluarga inipun larut dalam obrolan santai penuh dengan rasa kekeluargaan. Tak nampak sedikitpun jarak antara pimpinan dan anak buah. Momen keakraban dan hubungan kedekatan antara seorang pemimpin dan anggota yang dipimpin seperti inilah yang menjadi kekuatan dan nilai lebih Yonif 330 Tri Dharma dalam melaksanakan tugas pokoknya sehari-hari.(Lia Hambali)
