Puluhan Warga Berunjuk Rasa di Depan Kejari Sidoarjo, Menuntut Kejari Usut Dugaan Gratifikasi dan Jual Beli Jabatan

LIA HAMBALI

- Redaksi

Senin, 24 Maret 2025 - 21:45 WIB

5055 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Sidoarjo, AgaraNews. Com // Puluhan remaja yang tergabung dalam Gerakan Sidoarjo Bersih menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Sidoarjo. Mereka menuntut Kejari mengusut dugaan kasus jual beli jabatan serta korupsi dalam pembangunan rumah susun di Tambak Sawah.

Pantauan awak media massa menyampaikan orasi tidak hanya di depan Kejari Sidoarjo melainkan ke DPRD kabupaten Sidoarjo. Dalam kesempatan itu Wahyu Cecario selaku kordinator aksi menegaskan bahwa mereka memiliki bukti berupa transfer dana yang mengalir ke sejumlah pihak terkait dalam kasus ini.Menurut Wahyu mereka juga mengantongi bukti transfer kepada empat orang yang diduga menerima sesuatu demi mempermudah kepentingan mereka. Jika kejaksaan tidak segera bertindak, kami akan membuka semua bukti itu ke publik, Pada saat diangkat sebagai dewan pengawas di RSUD Kabupaten Sidoarjo yang mana apabila disesuaikan dengan ketentuan undang-undang bahwa terkait dengan dewan pengawas itu memiliki kriteria sendiri jadi kami meminta kepada Kejaksaan lebih kepada pemeriksaan.

Lebih lanjut Wahyu juga menyampaikan juga terkait dengan indikasi Dugaan jual beli jabatan, mengingat ada indikasi bahwa ada aliran dana yang masuk maka kami meminta kepada kejaksaan untuk melakukan pemeriksaan terhadap aset secara pribadi. Apakah ada aliran dana yang masuk.

Kami juga meminta Bupati Sidoarjo segera mencopot Mulyono dari jabatannya sebagai Dewan Pengawas Sidoarjo. Kami menduga dia mendapat jabatan karena merupakan tim sukses bupati saat pemilihan,” tandas Wahyu.

Selain menyoroti dugaan jual beli jabatan, massa aksi juga meminta Kejari mengusut dugaan korupsi dalam pengelolaan tanah sawah yang melibatkan empat mantan kepala desa di Sidoarjo. Wahyu menyebut salah satu nama yang mereka laporkan adalah HS, pejabat Pemkab Sidoarjo yang diduga menerima keuntungan dari praktik ini.Gerakan Sidoarjo Bersih menegaskan terkait kasus Rumah Susun Desa Tambak Sawah, mereka akan terus mengawal kasus ini hingga ada langkah konkret dari aparat penegak hukum. Mereka juga mengancam akan menggelar aksi lebih besar jika tuntutan mereka tidak segera ditindaklanjuti.

“Pastinya kami akan menggelar aksi yang lebih besar lagi bila tuntutan kami ini tidak dikabulkan,” pungkasnya.

Menanggapi terkait aksi demo, Kasi Pidsus Kejaksaan Negeri Sidoarjo, John Franky Yanafia Ariandi mengapresiasi atas aspirasi dari mereka, menurutnya oknum yang disampaikan oleh mereka sudah dilakukan pemanggilan serta di mintai keterangan sebagai saksi.

“Kapasitas nya memang sebagai saksi,  terkait dengan orasi yang disampai sepertinya sah -sah saja, mengingat  sebagai wadah untuk menyampaikan aspirasi dan kami menyambut dengan baik tadi juga demonya positif sebagai bentuk dukungan dan bentuk support kepada kami untuk melakukan penegakan hukum,” kata John.

“Selain itu kami menghimbau jika ada laporan alangkah baiknya untuk dilengkapi  bukti bukti yang valid serta otentik, kami apresiasi dengan baik namanya juga bagian dari  penyampaian aspirasi masyarakat, sebagai bentuk dari pengawalan demi tegaknya supremasi hukum, pastinya kita harus menampung nya juga,” tutup Jhon.(Arju Herman/Lia Hambali)

Berita Terkait

Lapas Kutacane Berikan Remisi Khusus Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah, Kepada 239 Orang Warga Binaan
Sahur Bareng di Pos Exit Tol Madiun, Danrem Singgung Komitmen TNI-Polri Selama Libur Lebaran
Dandim dan Kapolres Tulungagung Gelar Sahur On The Road di Pos Pam GOR Lembupeteng
TNI Polri di Madiun Raya Kompak dan Solid, Danrem 081/DSJ Ungkap Dampaknya,..!!!
Satgas Yonif 642/Kps Pererat Tali Silaturahmi Melalui Anjangsana
Pimpinan Redaksi Tubinnews.com UKW Angkatan 66-67 Polda Sumut Gelar Buka Puasa Bersama Anak Yatim dan Pasar Murah
*Dandim 0108/Agara Bersama Forkopimda Sidak Pasar Pastikan Kebutuhan Pokok Warga Masyarakat Jelang Idul Fitri 1446 H 2025 M Aman*
Jelang Lebaran, Lapas Banyuwangi Libatkan TNI, Polri dan BNN Geledah Kamar Hunian Warga Binaan

Berita Terkait

Sabtu, 29 Maret 2025 - 14:39 WIB

Lapas Kutacane Berikan Remisi Khusus Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah, Kepada 239 Orang Warga Binaan

Sabtu, 29 Maret 2025 - 12:38 WIB

Sahur Bareng di Pos Exit Tol Madiun, Danrem Singgung Komitmen TNI-Polri Selama Libur Lebaran

Sabtu, 29 Maret 2025 - 12:35 WIB

Dandim dan Kapolres Tulungagung Gelar Sahur On The Road di Pos Pam GOR Lembupeteng

Sabtu, 29 Maret 2025 - 12:31 WIB

TNI Polri di Madiun Raya Kompak dan Solid, Danrem 081/DSJ Ungkap Dampaknya,..!!!

Sabtu, 29 Maret 2025 - 12:21 WIB

Pimpinan Redaksi Tubinnews.com UKW Angkatan 66-67 Polda Sumut Gelar Buka Puasa Bersama Anak Yatim dan Pasar Murah

Sabtu, 29 Maret 2025 - 12:17 WIB

*Dandim 0108/Agara Bersama Forkopimda Sidak Pasar Pastikan Kebutuhan Pokok Warga Masyarakat Jelang Idul Fitri 1446 H 2025 M Aman*

Sabtu, 29 Maret 2025 - 12:17 WIB

Jelang Lebaran, Lapas Banyuwangi Libatkan TNI, Polri dan BNN Geledah Kamar Hunian Warga Binaan

Sabtu, 29 Maret 2025 - 12:12 WIB

Ramadhan Berbagi Keberkahan, Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok Bagikan Sembako dan Himbauan Mudik Aman Keluarga Nyaman dan Hotline 110

Berita Terbaru

ACEH BESAR

Shalat Idul Fitri 1446 H di Aceh Besar, 61 Khatib ternama Tampil

Sabtu, 29 Mar 2025 - 16:26 WIB