Viva Yoga Apresiasi Warga Konawe Utara Hibahkan 1000 Ha Lahan Untuk Program Transmigrasi

LIA HAMBALI

- Redaksi

Senin, 4 Agustus 2025 - 23:29 WIB

505 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sulteng, AgaraNews. Com // Wakil Menteri Transmigrasi Viva Yoga Mauladi terharu, terkejut, dan penuh rasa syukur ketika para warga masyarakat yang menempati Kawasan Transmigrasi Hialu, Kabupaten Konawe Utara, Provinsi Sulawesi Tenggara, menghibahkan 1.000 Ha lahannya untuk program transmigrasi, baik transmigrasi lokal (80 persen) maupun transmigrasi dari luar provinsi (20 persen).

Sikap mulia para transmigran itu diceritakan saat dirinya hadir dalam Pengukuhan dan Rapat Kerja Dewan Pengurus Daerah Perhimpunan Anak Transmigrasi Republik Indonesia (DPD PATRI) Sulawesi Tenggara Masa Bakti 2025-20230, Kendari, Sulawesi Tenggara, 3/8/2025.
Hibah lahan untuk program transmigrasi menurutnya merupakan inisiatif para warga sendiri. “Hibah lahan untuk transmigrasi bisa menjadi role models transmigrasi ke depan”, ujarnya. “Hibah yang dilakukan memberi maslahat kepada orang lain yang pahalanya akan mengalir terus”, tambahnya. Hibah yang diberikan juga menghindarkan dari konflik sosial.

Para warga di sana menghibahkan lahan yang sudah dimiliki bahkan sebagian sudah bersertipikat SHM karena prospek yang bagus dari pengelolaan lahan yang mereka miliki. “Mereka butuh tenaga kerja untuk mengolah sawah. Di kawasan itu masih kurang tenaga kerja”, ujar Viva Yoga.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tanah yang subur bukan hoax, saat dirinya berkunjung ke Konawe Utara yang didampingi oleh Bupati Ikbar dan Wakil Bupati Abuhaera, melihat secara langsung hamparan sawah yang hijau. Airnya melimpah tanpa harus dibor. Hal demikian menurutnya merupakan potensi besar untuk mengembangkan sektor pertanian di Konawe Utara dan Sulawesi Tenggara.

Sejarah transmigrasi di provinsi itu, seiring dengan sejarah transmigrasi di Indonesia. Transmigrasi di sana dilakukan sejak tahun 1968 dan selanjutnya datang bergelombang yang disebar ke berbagai kabupaten termasuk di Konawe Utara.

Konawe Utara memiliki luas wilayah terbesar kedua di Sulawesi Tenggara namun ia memiliki jumlah penduduk yang sedikit sehingga di sana masih banyak lahan kosong.
Menurut Viva Yoga, Bupati Ikbar menyambut baik adanya program transmigrasi. Program ini disebut mampu mensejahterakan kehidupan masyarakat di sana. Untuk memaksimalkan potensi sumber daya alam yang dimiliki kabupaten itu, Konawe Utara menginginkan 500 kepala keluarga transmigran didatangkan untuk mengelola sektor pertanian, peternakan, perikanan, pariwisata, dan lainnya.

Kementerian Transmigrasi mendorong kawasan transmigrasi di Sulawesi Tenggara yang tersebar di 10 kabupaten menjadi pusat pertumbuhan ekonomi. Untuk itu kementerian yang beralamat di Kalibata, Jakarta, itu memberi bantuan sebesar Rp46,8 miliar. Dengan rincian di antaranya Konawe Utara mendapat Rp10,6 miliar.

Untuk membangun kawasan transmigrasi, dikatakan oleh Viva Yoga, Kementerian Transmigrasi berkolaborasi dengan berbagai kementerian seperti Kementerian Pekerjaan Umum, Kementerian Pertanian, serta dengan lembaga lainnya termasuk PATRI. Dirinya mengucapkan selamat kepada Mastri Susilo dan Ristam Suleman sebagai Ketua Umum dan Sektertaris Umum PATRI Sulawesi Tenggara Periode 2025-2030.

Ia berharap organisasi ini berperan aktif dalam pembangunan kawasan transmigrasi. Ditegaskan agar PATRI dalam berkiprah di tengah masyarakat menggunakan falsafah Di Mana Bumi Dipijak Di Situ Langit Dijunjung. “Kembangkan sektor ekonomi, ciptakan lapangan kerja, agar PATRI memberi manfaat tidak hanya kepada anggota namun juga masyarakat lainnya”, harapnya. “Untuk itu organisasi ini harus solid dan kompak”, tambahnya.       ( Lia Hambali)

Berita Terkait

PENANTIAN PANJANG BERAKHIR, THR DAN GAJI KE-13 GURU DI ACEH TENGGARA AKHIRNYA CAIR
Polres Pelabuhan Belawan Gelar Gerakan Pangan Murah, Jual Beras SPHP Harga Terjangkau
Polsek Simpang Empat dan Bulog Gelar Gerakan Pangan Murah, Wujud Kepedulian Terhadap Masyarakat
Bupati Aceh Tenggara Optimistis Desa Lawe Sagu Hulu Raih Juara Gammawar Provinsi
Dugaan Ijazah Palsu, Dokter Puskesmas di Aceh Tenggara Diberhentikan Tidak Hormat dari ASN
Bupati dan Wakil Bupati Aceh Tenggara Dampingi TP-PKK Provinsi Aceh dalam Kegiatan Pembinaan Desa
BPKP Aceh Terima Kunjungan Pemkab Aceh Barat Daya untuk Perkuat Tata Kelola Keuangan Daerah
Polres Kuantan Singingi Melaksanakan Kegiatan Operasi Pasar Pangan Murah di Tiga Wilayah, Ringankan Beban Masyarakat

Berita Terkait

Selasa, 12 Agustus 2025 - 22:14 WIB

PENANTIAN PANJANG BERAKHIR, THR DAN GAJI KE-13 GURU DI ACEH TENGGARA AKHIRNYA CAIR

Selasa, 12 Agustus 2025 - 19:36 WIB

Polres Pelabuhan Belawan Gelar Gerakan Pangan Murah, Jual Beras SPHP Harga Terjangkau

Selasa, 12 Agustus 2025 - 19:33 WIB

Polsek Simpang Empat dan Bulog Gelar Gerakan Pangan Murah, Wujud Kepedulian Terhadap Masyarakat

Selasa, 12 Agustus 2025 - 18:38 WIB

Bupati Aceh Tenggara Optimistis Desa Lawe Sagu Hulu Raih Juara Gammawar Provinsi

Selasa, 12 Agustus 2025 - 18:21 WIB

Dugaan Ijazah Palsu, Dokter Puskesmas di Aceh Tenggara Diberhentikan Tidak Hormat dari ASN

Selasa, 12 Agustus 2025 - 17:51 WIB

BPKP Aceh Terima Kunjungan Pemkab Aceh Barat Daya untuk Perkuat Tata Kelola Keuangan Daerah

Selasa, 12 Agustus 2025 - 17:39 WIB

Polres Kuantan Singingi Melaksanakan Kegiatan Operasi Pasar Pangan Murah di Tiga Wilayah, Ringankan Beban Masyarakat

Selasa, 12 Agustus 2025 - 17:35 WIB

Polres Pakpak Bharat Gelar Pasar Murah, Masyarakat Sambut Dengan Gembira

Berita Terbaru