Ratusan Pedagang KaKi Lima Tolak Penggusuran Kios

KAPERWIL PROV. LAMPUNG

- Redaksi

Jumat, 18 Juli 2025 - 00:38 WIB

5045 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tulang Bawang. Ratusan masa dari pedagang kaki lima pasar unit 2 Banjar Agung kamis pagi menghadang dan menolak petugas penggusuran dengan modus penebangan pohon di sempadan badan jalan lintas timur, masa yang membawa sepanduk isi penolakan tersebut menggelar long march dengan menyuarakan penolakan terhadap aksi penggusuran yang berujung anarkis. (17/7/2025)

 

Masa berjumlah lebih kurang 100 ini meminta agar kios mereka tidak dilakukan penggusuran, apalagi dipindahkan ketempat yang tak layak untuk berjualan bagi pedagang kaki lima, mereka berharap agar kios atau warung mereka di tempatkan atau di relokasikan pada tempat yang sudah disediakan oleh pemerintah daerah,baik sewa atau kredit.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

 

Namun harapan tersebut tidak dilakukan oleh pihak pemerintah daerah,hal ini membuat para pedagang emosi dan melawan tim yang akan mengeksekusi kios mereka, aksi saling dorong antar pedagang dan satpol pp tak terhindarkan, masa yang kebanyakan kaum wanita ini akhirnya mundur,sementara petugas terus melakukan kegiatan penggalian jalan menuju halaman pasar serta melakukan penebangan pohon disisi jalan.

 

Eva Gultom, salah satu koordinator aksi nampak geram dengan aksi tersebut, upaya yang dilakukan para pedagang tak membuahkan hasil. “Kami merasa dibodohi oleh pemda, rencana awal penebangan pohon saja, itu surat tanggal 9 juli, kemudian keluar lagi surat tanggal 14 tentang penebangan pohon dan bertambah tentang pengosongan kios serta dilarang berjualan kembali ditempat tetsebut”, Ungkap Eva

 

“Kami para pedagang ini tidak setuju menepati ruko di lantai atas, itu milik orang yang memang sudah tidak ditempati lagi karena bangkrut gara-gara tidak ada jual beli diatas, kami maunya dipindah ketempat yang layak dan manusiawi, sebagian terminal itu milik kami, beli dari uang organisasi, mau kami menempati lahan itu, tapi tidak ada yang menyarankan kesana,jadi kami ini merasa dibuang dengan pemda,pejabat bertindak arogan kepada kami pedagang”. Imbuh Kordinator pedagang kaki lima Eva Gultom, (Darsani)

Berita Terkait

Diduga Selain Mengelapkan Dana Olahan Lahan, Ketua Gapoktan Andalas Cermin Juga Sikat Pupuk Subsidi 
Tragis!!! Seorang Pedagang Kaki Lima Diseret Oknum Pol PP
UGL dan Pemkab Gayo Lues Jalin Kerja Sama Strategis untuk Peningkatan SDM dan Pembangunan Daerah
Ops Patuh Candi 2025, Petugas Gabungan Lakukan Ramp Check Kendaraan Angkutan Umum di Pati
Kurang Dari 24 Jam, Polsek Gedung Aji Tangkap Pelaku Pencurian Ternak Menggunakan Mobil Truk
Terkait Dugaan Penggelapan Dana Olahan Lahan Rawa Petani Kampung Andalas Cermin Rawa Pitu Menjadi Sorotan Publik
APDESI Apresiasi Langkah Tegas Bupati dalam Evaluasi Dana Desa dan Penertiban Kendaraan Dinas
Diduga Dana Olahan Lahan Kampung Andalas Cermin Di Gelapkan Oknum Ketua Gapoktan

Berita Terkait

Sabtu, 19 Juli 2025 - 02:08 WIB

Personil Koramil 03/SB Laksanakan Pengamanan Perayaan HUT Dewa Ti Hu Ong Ya di Vihara Buddha Shanti

Sabtu, 19 Juli 2025 - 02:05 WIB

Koramil 05/BD Gembleng Paskibra Tingkat Kecamatan untuk HUT RI ke-80

Sabtu, 19 Juli 2025 - 02:00 WIB

Babinsa Koramil 09/NL Hadiri Penyaluran Bantuan Pencegahan Stunting di Desa Perkebunan Sennah

Sabtu, 19 Juli 2025 - 01:57 WIB

Tim Voli Putra Marinir Sukses Kalahkan Kolinlamil di Ajang Poral Wilbar 2025

Sabtu, 19 Juli 2025 - 01:52 WIB

Babinsa Koramil 0201-16/TM Hadiri Pelantikan Ketua FKPPI Rayon Tanjung Morawa, Sinergi dan Dukungan Terhadap Organisasi Kemasyarakatan

Sabtu, 19 Juli 2025 - 01:46 WIB

Babinsa Koramil 0201-04/MK , Jalin Silaturahmi Bersama Warga Binaan

Sabtu, 19 Juli 2025 - 01:44 WIB

Babinsa Sertu Harsoyo Wujudkan Generasi Muda Yang Tangguh

Sabtu, 19 Juli 2025 - 01:42 WIB

Danramil 0201-02/MT Hadiri Kegiatan Makan Sehat Bergizi di Sekolah Swasta HKBP Sidorame

Berita Terbaru