mgid.com, 569023, DIRECT, d4c29acad76ce94fsmartadserver.com, 4577, RESELLER, 060d053dcf45cbf3e-planning.net, 1c65d16a00e52342, DIRECT, c1ba615865ed87b2

Wahhhh, Gawat juga ini Bro.!! Diduga Oknum Kabid Dinas Pendidikan Kabupaten Pakpak Bharat, Lakukan Pungutan Dana BOS Sebesar 2,5% Tiap Sekolah

LIA HAMBALI

- Redaksi

Kamis, 1 Mei 2025 - 17:16 WIB

5069 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Pakpak Bharat, Agara News.com // Dinas Pendidikan tempat atau wadah mencetak generasi bangsa Indonesia kedepan, dan pemerintah pusat mengucurkan dana besar ke tiap sekolah yang di sebut Bantuan Operasional Sekolah ( BOS ). Namun, hal itu di Dinas Pendidikan Pakpak Bharat diduga menjadi ajang korupsi dan menjadi cemoohan di tengah masyarakat Pakpak Bharat, provinsi Sumatera Utara, Indonesia, Rabu, 30/04/2025

Bermula beredar isu dimaksud, adanya dugaan Pungutan di lakukan oleh oknum kabid Dinas Pendidikan Pakpak Bharat berinisial PS. Terkait itu, saat Salah Seorang Kepala sekolah menuturkan namanya tidak di tuliskan namun dapat dipercaya mengatakan kepada awak media, dimana pada setiap kali Pencairan Dana Bantuan Operasional Sekolah ( BOS ) harus menyetorkan kepada oknum dimaksud sebesar 2.5% dari jumlah dana Sekolah yang di cairkan. Namun para Kepala Sekolah sebenarnya merasa keberatan akan hal itu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Adapun Dana dugan pemungutan tersebut dilakukan dari sekolah SD Negeri dan SMP Negeri di seluruh kabupaten Pakpak Bharat sebesar kurang lebih 2,5% dari Dana BOS yang ada.

Untuk memastikan Rumor tersebut, awak media melakukan konfirmasi melalui Aplikasi WhatsApp kepada kabid dinas pendidikan Pakpak Bharat berinisial PS, namun beliau membantah kutipan tersebut.

Namun awak media telah mengantongi alat bukti dugaan pengutipan dimaksud, sehingga kuat dugaan adanya Pungutan Liar ( pungli ) sebesar Dua koma lima persen ( 2.5% ) tiap sekolah SD Negeri dan SMP Negeri di seluruh Kabupaten Pakpak Bharat, yang dilakukan oleh oknum kabid dinas Pendidikan Pakpak Bharat tersebut.

Untuk itu, publik mengharapkan agar Aparat Penegak Hukum ( APH ) dan Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK ) dapat menindak lanjuti polemik dugaan pengutipan liar tersebut, karna merugikan anak bangsa serta mencederai dunia pendidikan Republik Indonesia, dan bertentangan dengan UUD45 mencerdaskan kehidupan bangsa.

( Biro Agara News.com_Pakpak Bharat dan Dairi JB )

—-010525—-

Berita Terkait

Babinsa Posramil Suka Makmue jalin komunikasi Sosial dengan pedagang sayur di desa binaan
*Babinsa Koramil 03/ Senagan Timur Komsos Bersama Warga Jalin Silaturahmi yang Baik dan Kompak Desa Cot Manyang*
*Menjaga Keakraban Dengan Warga Binaan Babinsa Melaksanakan Kegiatan Komsos*
Melalui Komsos, Babinsa Bina Mitra Kerja Dengan Masyarakat
*Babinsa Rutin Cek Harga Sembako di Toko dan Pajak Mingguan*
Babinsa Jalin Komsos Sambangi Tempat Proses Penyulingan Nilam di Desa Binaan*
*Bantu Panen Padi Bentuk Kepedulian Babinsa Terhadap Warga Desa Binaannya*
Babinsa Dampingi Petani Dalam Merawat Tanaman Terong Ungu Warga Desa Binaan