Kutacane -agaranews.com
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kamis 11 Juni 2025
Dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya peran serta dalam bela negara dan upaya pencegahan peredaran narkoba, Dinas Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Aceh Tenggara menggelar kegiatan Sosialisasi Bela Negara dan Pemberantasan Narkoba di Desa Lawe Sagu Hulu pada Rabu, 11 Juni 2025.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Gunung Leuser (UGL) Aceh Tenggara, Bahrul Ilmi, S.I.P., M.M., yang dalam pemaparannya menegaskan bahwa bela negara adalah hak dan kewajiban seluruh warga negara sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Ia menyampaikan bahwa bentuk bela negara tidak selalu bersifat fisik atau militer.
> “Bela negara juga mencakup tindakan non-fisik, seperti menjaga keluarga dari ancaman narkoba. Selama ini, masyarakat cenderung memandang pengguna narkoba sebagai pelaku. Ketika mereka mengalami gangguan mental, baru dianggap sebagai korban. Pandangan ini perlu kita luruskan,” ujar Bahrul Ilmi.
Ia menambahkan bahwa meskipun proses penyembuhan bagi pengguna narkoba yang sudah kecanduan cukup kompleks, upaya pencegahan terhadap masyarakat yang belum terpapar harus terus ditingkatkan.
Sementara itu, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Aceh Tenggara, Ahmad Yani, S.E., menyampaikan apresiasi atas partisipasi aktif warga Desa Lawe Sagu Hulu dalam kegiatan ini. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjadi agen informasi di lingkungan masing-masing.
“Kami sangat menghargai antusiasme masyarakat. Harapan kami, informasi yang diperoleh hari ini dapat diteruskan kepada keluarga dan tetangga sebagai bagian dari langkah preventif yang berkelanjutan,” ujar Ahmad Yani.
Kegiatan ini menjadi salah satu langkah strategis dalam memperkuat ketahanan nasional dari tingkat desa, sekaligus wujud nyata dukungan masyarakat dalam pemberantasan narkoba secara kolaboratif dan berkesinambungan.
Jidan