Kelompok Politisasi PSN PIK 2, Diduga Ingin Gulingkan Pemerintahan Prabowo

LIA HAMBALI

- Redaksi

Sabtu, 1 Februari 2025 - 22:44 WIB

50188 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Jakarta Utara, AgaraNews. Com // Kasus Pagar Laut PIK 2 Bisa gagalkan target lapangan kerja baru masyarakat pencari kerja baru dan masyarakat yang menjadi Korban pemutusan hubungan kerja (PHK) akibat lesunya ekonomi nasional serta hancurnya kurs rupiah.

Pencabutan Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB) yang akan menjadi pengembangan industri property milik dua anak perusahaan PIK 2 yang menjadi pemilik SHGB itu adalah PT Intan Agung Makmur dan PT Cahaya Intan Sentosa (CIS). Dimana Intan Agung Makmur memiliki sebanyak 243 SHGB dan Cahaya Intan Sentosa memiliki sebanyak 20 SHGB, tentu saja akan membawa dampak Buruk bagi pertumbuhan ekonomi nasional. kata Direktur Eksekutif Bidang Politik dan Ekonomi Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI), M. Firman kepada wartawan Sabtu, (1/2/2025).

Jika pembangunan Proyek Strategis Nasional (PSN) PIK 2 gagal maka dampak dan kerugiannya sebagai berikut

Bisnis properti PSN PIK 2 adalah salah satu sektor penyumbang pertumbuhan ekonomi Indonesia. Berikut adalah beberapa alasan dimana bisnis properti mempengaruhi pertumbuhan ekonomi negara :

Pertama, PSN PIK 2 gagal menjadi salah satu komponen penggerak utama investasi bisnis property di provinsi Banten dan Jakarta karena investasi PSN PIK 2 merupakan usaha padat modal dan padat karya dimana pembangunan property, seperti Perumahan, Gedung perkantoran, Pusat perbelanjaan dan property komersial mendorong terciptanya lapangan kerja, menaikan aktifitas konstruksi serta memacu pertumbuhan sektor konstruksi.

Kedua, Dampak gagalnya PSN PIK 2 juga akan berdampak pada sektor-sektor terkait lainnya, seperti Konstruksi, Manufaktur material bangunan, dan Sektor jasa. Maka otomatis sehingga gagal mendorong terciptanya lapangan kerja dan kegiatan ekonomi yang lebih luas.

Ketiga, Selain itu juga PSN PIK 2 jika gagal Maka berdampak pada sumber pendapatan negara salah satunya adalah sektor pajak. Dimana pajak dari sektor ini bisa digunakan untuk mendukung Proyek-proyek infrastruktur dan layanan publik serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan pertumbuhan ekonomi.

“Politisasi dan kampanye buruk terhadap PSN PIK 2 disebabkan oleh Polarisasi politik merupakan fenomena yang terjadi di banyak negara, termasuk Indonesia,” terang M. Firman.

“Polarisasi politik ditandai dengan adanya perbedaan pendapat yang tajam antara Kelompok-kelompok politik pasca Pilpres 2024, Sehingga sulit untuk mencapai konsensus,” lanjutnya.

” Kemudian Polarisasi politik dapat berdampak negatif terhadap masyarakat, seperti meningkatnya konflik sosial, menurunnya kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah serta terhambatnya pembangunan,” tegas M. Firman.

“Dan karena itu pembangunan PSN PIK 2 jangan sampai terhambat hanya karena akibat Politisasi oleh sekelompok orang yang sebenarnya orang-orang tersebut juga pernah menjabat sebagai pejabat negara, namun tidak ada prestasi yang dibuat selama mereka menjabat,” ungkap M. Firman.

“Hal lain sepertinya politisasi PSN PIK 2 ini hanya sebuah strategi dari kelompok-kelompok yang kalah di Pilpres 2024 lalu yang bermaksud membuat kekacauan sosial, sebab mantan Presiden Jokowi pun ikut menjadi sasaran kampanye hitam mereka dengan tujuan untuk mendegradasi posisi Wakil Presiden Gibran yang merupakan putrannya, dengan tujuan melakukan impeachment pada Wakil Presiden,” tandasnya.

“Kekacauan sosial yang akan diciptakan kelompok politisasi PSN PIK 2 tentu saja akan berdampak pada kekacauan perekonomian nasional yang akhirnya jika Politik, Sosial dan Ekonomi tidak stabil, ujung-ujungnya diduga akan menggulingkan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Nah, tentu saja hal ini harus jadi perhatian dari Presiden Prabowo Subianto tentunya,” pungkas M. Firman.(Edo Lembang/Lia Hambali)

Berita Terkait

Pelajar dan Mahasiswa Aceh Tenggara Unjuk Rasa di DPRA
Komandan PMPP TNI Sambut Kunjungan Direktur UNIC Indonesia
Semangat Juang Tanpa Kenal Lelah,..!!! Satgas TMMD 123 Langkat dan Warga Tuntaskan Pekerjaan Gorong-gorong
Kapolsek Simpang Empat Tinjau Panen Perdana Program Ketahanan Pangan
Sat Lantas Polres Simalungun Gelar Blue Light Patrol Selama Sholat Taraweh di Enam Masjid
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kabupaten Karo Hadiri Kegiatan Rapat Koordinasi Penanganan Sampah di Kabupaten Karo
Bupati Karo Ikuti Rapat Koordinasi Dengan Seluruh Kepala Daerah Kabupaten/Kota Se-Sumut
Satgas TMMD Juga Sosialisasikan Hukum Dan Paham Radikal Di Desa Kalinanas

Berita Terkait

Jumat, 14 Maret 2025 - 01:03 WIB

Pelajar dan Mahasiswa Aceh Tenggara Unjuk Rasa di DPRA

Kamis, 13 Maret 2025 - 23:35 WIB

Semangat Juang Tanpa Kenal Lelah,..!!! Satgas TMMD 123 Langkat dan Warga Tuntaskan Pekerjaan Gorong-gorong

Kamis, 13 Maret 2025 - 23:23 WIB

Kapolsek Simpang Empat Tinjau Panen Perdana Program Ketahanan Pangan

Kamis, 13 Maret 2025 - 23:17 WIB

Sat Lantas Polres Simalungun Gelar Blue Light Patrol Selama Sholat Taraweh di Enam Masjid

Kamis, 13 Maret 2025 - 22:47 WIB

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kabupaten Karo Hadiri Kegiatan Rapat Koordinasi Penanganan Sampah di Kabupaten Karo

Kamis, 13 Maret 2025 - 22:42 WIB

Bupati Karo Ikuti Rapat Koordinasi Dengan Seluruh Kepala Daerah Kabupaten/Kota Se-Sumut

Kamis, 13 Maret 2025 - 22:31 WIB

Satgas TMMD Juga Sosialisasikan Hukum Dan Paham Radikal Di Desa Kalinanas

Kamis, 13 Maret 2025 - 22:28 WIB

Sinergi Membangun Negeri,TMMD 123 Kodim 0318/Natuna Kuatkan Program Ketahanan Pangan Nasional

Berita Terbaru

ACEH TENGGARA

Bupati Aceh Tenggara Buka Musrenbang RKPK Tahun 2026, Dapil III

Jumat, 14 Mar 2025 - 02:08 WIB

ACEH TIMUR

Oknum Wartawan Aceh Timur Menjiplak Karya Orang Lain

Jumat, 14 Mar 2025 - 01:13 WIB

BANDA ACEH

Pelajar dan Mahasiswa Aceh Tenggara Unjuk Rasa di DPRA

Jumat, 14 Mar 2025 - 01:03 WIB