KUTACANE, 13 Juni 2025 — Seekor harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) dilaporkan berkeliaran di kawasan perkebunan milik warga Desa Rihbelang, Kecamatan Lawe Alas, Kabupaten Aceh Tenggara. Kejadian ini telah menimbulkan keresahan di kalangan masyarakat setempat, khususnya para petani yang menggantungkan mata pencahariannya pada aktivitas berkebun di wilayah tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Selama lebih dari satu minggu terakhir, warga Desa Rihbelang mengaku enggan menuju kebun mereka karena khawatir dengan keberadaan satwa liar dilindungi tersebut yang terlihat berpindah-pindah lokasi di area perbukitan dan perkebunan. Hal ini berdampak langsung terhadap aktivitas pertanian dan perekonomian masyarakat desa.
Tison, salah satu warga setempat, menyampaikan kekhawatiran masyarakat atas keberadaan harimau tersebut. “Kami sangat resah karena harimau ini terlihat berada di sekitar lahan perkebunan warga. Bahkan saya sendiri sempat menemukan jejak kaki harimau di dekat kebun. Kami berharap pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) segera bertindak dan mengevakuasi satwa ini ke habitat yang lebih aman, baik bagi hewan itu sendiri maupun bagi warga,” ujarnya pada Kamis (12/6).
Warga berharap agar pihak terkait segera melakukan penanganan yang tepat demi menjaga keselamatan masyarakat serta kelestarian harimau Sumatera yang saat ini berstatus terancam punah.
Ady